Pasien Tumor Asal Lampung Dipulangkan

BANJARNEGARA – Ny Prihatini Dwi Kurniani pasien dengan diagnosa tumor abdomen dan adanya kista yang pecah di dalam perut warga asal Pringsewu Lampung telah dipulangkan oleh pihak RS Islam Banjarnegara, Kamis (18/6). Pasien ini sempat menyedot perhatian karena terkatung-katung sekitar setengah tahun lamanya, di salah satu serambi masjid di Pringsewu Lampung.

Ny Prihatini pulang tidak lagi ke Lampung, tetapi diantarkan ke RT 01 RW 04, Kelurahan Krandegan RT Banjarnegara. Karena sebelumnya alamat sudah ditarik oleh Dindukcapil Banjarnegara sesuai kebijakan bupati setempat Budhi Sarwono.

Direktur RS Islam Banjarnegara dr Agus Ujianto SpB yang sekaligus menjadi dokter yang menangani pembedahan terhadap Ny Prihatini menyatakan kondisi pasien tersebut terus membaik dari sebelumnya. Saat dijemput tim RS Islam dan The Plegia di Lampung, kondisinya hanya bisa tiduran mengerang menahan sakit.

“Alhamdulillah, pasca operasi kondisinya menunjukkan grafik yang bagus. Pasien ini masuk ke RSI tanggal 11 Juni lalu, dua hari berikutnya kami operasi, dan Kamis ini kita pulangkan, dengan pertimbangan kondisi yang berangsur pulih,” kata Agus.

Saat pulang, kondisi pasien wajahnya cukup berbinar, di bangsal pasien Ataqwa pun sudah bisa berkomunikas dengan baik. Bahkan sudah berusaha duduk sendiri, ketika hendak naik ke ambulans, ia pun bisa berjalan.

Agus menyebutkan, hal yang dilakukan pihaknya merupakan misi kemanusiaan, yang harus sesegera mungkin. Karena hal ini terkait nyawa seseorang. “Ini misi kemanusiaaan bersama di Banjarnegara. Saya bersyukur dan berterimakasih kepada Pemkab dan banyak relawan yang bahu membahu. Pemkab dengan cepat menarik kependudukan yang bersangkutan, menjadi warga Banjarnegara. Dan soal pembiayaan pemkab siap cover dengan APBD, relawan support dengan donasi doa dan lainnya. Sekali lagi ini sinergi yang baik untuk kemanusiaan. Semoga kedepan semakin banyak warga tertolong,” sebut Agus.

Sementara, dalam keterangannya Habib (41) suami Ny Prihatini menyatakan ucapan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah rela menolong istri tercintanyabtersebu tanpa pamrih. Mulai dari penjemputan, pemeriksaan, tindakan operasi, hingga pemulangan ke rumah. selain itu juga dimudahkannya menjadi warga Banjarnegara kembali.

“Saya mengucapkan terimakasih kepada pihak Rumah Sakit Islam Banjarnegara, relawan The Plegia, Pemkab Banjarnegara dan relawan lainnya, donatur atas kebaikan semuanya. Mulai awal hingga pemulangan hari ini,” kata Habib, Kamis (18/6). (ook/rsibna)

Beri komentar :
Share Yuk !