BANJARNEGARA – Sinergitas pemangku kebijakan di Banjarnegara patut diacungi jempol. TNI, Polri, bersama Bupati Banjarnegara serta anggota Forkompinda bergerak bersama meringankan beban sejumlah warga Kecamatan Pagentan yang alami bencana tanah longsor pada Jumat (4/12) dini hari.
Sinergitas ini nampak sejak pagi Forkompinda bersama jajarannya, serta anggota Sarsippol sibuk memasak di dapur umum yang terletak di Kodim 0704 Banjarnegara, Jumat (5/12/2020). Selesai masak, ratusan bungkus makanan didistribusikan langsung yang dipimpin langsung Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono, bersama Kapolres, Dandim 0704, Kajari, dan Kepala Kejaksaan.
Tak hanya bantuan siap saji yang diberikan kepada warga yang terdampak longsor, namun puluhan karung sembako, susu juga didistribusikan langsung kepada pengungsi di Kecamatan Pagentan.
Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengatakan, sinergitas ini merupakan bentuk Forkopinda yang harmonis. Bantian yang diberikan pun merupakan iuran bersama antara pihaknya bersama forkopinda lainnya.
“Kita ingin merapatkan barisan dalam misi sosial, kalo kita bersatu insyaAllah punya kekuatan. Ini kita jugabiuran bersama untuk membantu masyarakat,” katanya.
Dikatakan, dapur umum ini digunakan untuk membantu masyarakat terdampak covid-19 juga warga kurang mampu.
“Setelah makanan diolah di dapur umum lalu dibagikan pada masyarakat terdampak covid-19 dan warga yang dilihat kurang mampu kita berikan juga,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Banjarnegara AKBP Fahmi Arifrianto menegaskan, cara menangani pandemi covid-19 prinsipnya dengan sedekah agar imun masyarakat bawah meningkat dan kuat.
“Bakti sosial, memberikan suplemen, membuat dapur lapangan agar imun tubuh masyarakat kuat sehingga bisa beradaptasi dengan virus covid-19,” tambahnya.
Ia meminta masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan 3M dimasa pandemi ini.
“Warga kami minta agar tetap memakai masker menjaga jarak, dan sering melakukan cuci tangan dengan sabun, supaya terhindar dari covid-19,” ujarnya. (ook/rsib)
