BANJARNEGARA-Diduga akibat kebocoran tabuh gas elpiji, dua rumah warga di RT 01 RW 03 Desa Batur Kecamatan Batur Kabupaten Banjarnegara, Senin (17/10) dinihari ludes terbakar. Kebakaran yang terjadi pukul 00.30 WIB itu menghanguskan bangunan rumah dan seluruh isinya.
Informasi yang diperoleh Banyumas Ekspres menyebutkan, api pertama kali diketahui muncul dari ruang dapur rumah warga bernama Geno. Api dengan cepat menyambar seluruh isi rumah, bahkan menjalar dan menghanguskan satu rumah milik warga lain yang lokasinya berdekatan.
Warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung bergerak cepat memberikan pertolongan. Berbekal peralatan seadanya, warga bahu-membahu memadamkan api agar tidak menjalar ke rumah warga lainnya.
Pemilik rumah yang berhasil dievakuasi langsung diungsikan ke tempat yang lebih aman. Pagi harinya, ratusan warga bersama unsur terkait melakukan kerja bakti membersihkan puing-puing sisa kebakaran.
Kepala Desa Batur, Ahmad Fauzi mengatakan, kebakaran tersebut diduga kuat berasal dari kebocoran tabung gas elpiji. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian material ditaksir mencapai Rp 150 juta.
“Untuk sementara, pemilik rumah diungsikan di rumah salah satu warga,”ujar Fauzi. Pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk penanganan lanjut kejadian tersebut. Sedangkan kebutuhan paling mendesak untuk keluarga korban saat ini adalah sembako, pakaian dan tempat tidur. (*)
