ABTI Banyumas Targetkan Kirim Lima Atlet, Untuk PON 2021

SELEKDA : Pengprov ABTI Jateng melaksanakan selekda selama satu hari dari pagi hingga sore di Score Stadium Dukuhwaluh Purwokerto, Sabtu (9/1).

PURWOKERTO-Pengurus Kabupaten Asosiasi Bola Tangan Indonesia, Pengkab ABTI Banyumas optimis atletnya yang dikirim mengikuti seleksi daerah (Selekda) untuk pemusatan latihan daerah (Pelatda) Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20 Papua lolos seleksi.

Selekda yang diselenggarakan oleh Pengprov ABTI Jateng itu dilaksanakan selama satu hari dari pagi hingga sore di Score Stadium Dukuhwaluh Purwokerto, Sabtu (9/1).

Ketua Pengkab ABTI Banyumas, Wikan Agung Winasis mengatakan, pihaknya yakin dari 10 atletnya yang ikut Selekda itu bisa lolos ke pelatda.

“Target kami di Selekda ini lolos terlebih dahulu,” katanya di sela-sela kegiatan Selekda tersebut.

Menurut Wikan, dari 10 atletnya, tiga atlet putri dan dua atlet putra bisa masuk ke tim bola tangan Jateng di PON ke-20.

Apalagi prestasi atlet-atlet bola tangan Banyumas tidak diragukan lagi bahkan ada dua atletnya pernah memperkuat timnas pada Kejuaraan Federasi Bola Tangan Internasional (IHF) yunior tahun 2019 lalu yaitu Oryza Satieva Carelia dan Anisa Dwi Rahmawati.

“Selain Oryza dan Anisa pernah perkuat Timnas, Anisa bersama Pratama Gilang juga pernah perkuat tim Pra PON tahun lalu,” pungkasnya.

Namun demikian, Wikan tetap percaya bahwa di pundak atlet bola tangan Banyumas ada tanggung jawab selain memajukan cabor itu sendiri juga mengharumkan nama kabupaten Banyumas di kancah nasional.

Sementara itu ditempat yang sama, Ketua Pengprov ABTI Jateng Joko Pranawa Adi menjelaskan pelaksanaan selekda itu sangat penting guna mencari atlet-atlet yang berpotensi untuk perkuat tim bola tangan Jateng di PON ke-20 nanti.

“Jadi selekda ini untuk mencari atlet yang benar benar punya potensi membawa prestasi untuk tim Jateng di PON ke-20,”terangnya.

Bahkan cabor bola tangan Jateng ditargetkan oleh KONI membawa pulang satu medali emas.

Namun sebisa mungkin target itu tidak hanya satu medali emas tapi dua medali emas.

“Untuk tim-tim lawan di PON yang perlu diwaspadai yaitu Kaltim, Jabar dan tuan rumah Papua,”imbuhnya.

Dalam selekda yang berlangsung satu hari itu hanya diikuti oleh enam kabupaten/kota yakni Kota Tegal, Kabupaten Tegal, Banyumas, Kebumen, Purworejo dan Magelang.

Sedangkan tiga daerah yang absen tidak mengirimkan atletnya yaitu Kota Pekalongan, Brebes dan Temanggung.(saw)

Beri komentar :
Share Yuk !