Bupati Gerebek Tempat Karaoke yang Nekat Buka

PURWOKERTO – Sebuah hotel yang menyediakan fasilitas hiburan karaoke dan klub malam kedapatan beroperasi di tengah masa pandemi Covid -19. Hal ini terungkap saat Bupati Banyumas, Achmad Husein menyidak langsung tempat tersebut, Rabu (1/7) malam.

Menurutnya, pembukaan pelayanan hiburan malam seharusnya belum bisa dilakukan. Karena, dinilai masih sangat rentan menjadi penyebaran virus.

“Firasat saya tidak enak, ternyata masih ada tempat karaokenya,” katanya.

Atas temuan ini, ia menyatakan akan bertindak tegas dengan mengirimkan surat peringatan kepada hotel yang bersangkutan.

“Hari ini saya minta kasih SP tapi langsung SP 2, jadi nanti kalau melanggar lagi langsung saya tutup langsung dengan hotelnya,” tegas bupati.

Ia juga menduga masih ada beberapa tempat hiburan yang masih membuka pelayanan. Untuk itu ia meminta kepada masyarakat segera melapor jika mengetahuinya.

Video penggrebekan ini juga diunggah Husein dalam akun media sosialnya, dan banyak mendapat respon dari masyarakat.

“Ini namanya eduun pisan, suasana prihatin begini karaoke dan club berani buka. Saya baru saja sidak dan menutupnya dan besok kami kasih SP. Melanggar sekali lagi Hotel Braga kami segel sekalian,” tulisnya dalam caption video yang diunggah.

Sementara netijen yang mengomentari sebagian besar mendukung langkah tersebut. Ada juga yang memberi komentar, jika para pekerja di dunia malam juga membutuhkan pendapatan untuk memenuhi kebutuhan.

Sementara itu Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Banyumas, Asis Kusumandani mengatakan, untuk tempat yang mulai diperbolehkan buka baru tempat wisata.

“Itu pun harus atas izin dari ketua gugus tugas Covid-19 Kabupaten Banyumas,” katanya.

Sebelum memberi izin, akan dilakukan verifikasi terlebih dahulu yakni terkait penerapan protokol kesehatan yang diberlakukan.

Menurutnya, terkait tempat hiburan malam, memang ada pertemuaan antara Paguyuban Karaoke Banyumas dengan Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono.

“Paguyuban karaoke meminta izin untuk bisa buka, namun memang belum diperbolehkan. Karena pembukaan tempat hiburan malam dilakukan paling akhir, setelah tempat wisata,” katanya.

Sementara itu dikonfirmasi terpisah manager hotel Braga belum memberikan keterangan, hingga siang pukul 14.17 kemarin yang bersangkutan belum bisa ditemui. (Saw/mas)

Beri komentar :
Share Yuk !