Kasus Covid Tembus 430 Kamar Pasien Penuh

PURWOKERTO – Minggu ke tiga November jumlah kasus positif covid 19 di Banyumas mencapai 430 kasus. Tingginya kasus tersebut sempat membuat ketersediaan tempat tidur dan ruang isolasi untuk pasien covid di Banyumas penuh.

“Kemarin saya dengan kamar untuk pasien covid penuh,selain itu di IGD juga antri. Saya langsung panggil seluruh direktur rumah sakit, untuk mencari solusi,” ujar Bupati Ahmad Husein, Sabtu (21/11) di Pendoso Sipanji.

Setelah digali informasi, rupanya, banyak pasien OTG yang masih tetap dirawat, akibatnya pasien baru yang hendak masuk kesulitan mendapat ruangan.

Berdasarkan aturan Kementerian Kesehatan, kata Husein, pasien Covid-19 yang telah dirawat di lebih dari 10 hari dan kodisinya membaik, diarahkan untuk isolasi mandiri di rumah.

“Saya ambil inisiatif, kumpulkan, saya masukkan ke tempat karantina Balai Diklat, Pondok Slamet atau Wisma Wijayakusuma atau ke hotel,” ujar Husein.
Berdasarkan pemetaan rumah sakit, ada sekitar 60 pasien yang akan dipindah ke tempat karantina, karena kondisinya telah membaik, namun tes swab masih menunjukkan hasil positif.

“Jadi dengan penambahan 50 kamar dan 60 orang yang akan dipindah ke tempat karantina, total ada 110 kamar yang siap, aman,” ujar Husein.

Menurutnya, masyarakat juga tidak perlu takut, jika mengalami gejala sesak nafas, hilang indra penciuman, segera ke Puskesmas atau rumah sakit. ” Jangan sampai terlambat, beberapa kasus yang meninggal karena telat ditangani medis,” ungkapnya.

Pihaknya juga tengah merancang agar test swab bisa lebih mudah dan berada di tempat khusus. Hal itu untuk memudahkan setiap pasien.

Sementara itu terait dengan vaksinasi, hal itu tidak akan mengurangi angka positif, namun mengurangi angka kematian. (saw)

Beri komentar :
Share Yuk !