Hand Sanitizer Berbahan Baku Alkohol Olahan Ciu Mulai Dibagikan

BANYUMAS – Bupati Banyumas Achmad Husein membagikan 400 botol hand sanitizer dengan bahan baku alkohol dari olahan ciu. Hand sanitizer dibagikan kepada pengguna jalan di sekitar Alun-alun Purwokerto, Senin (23/3). Selain hand sanitizer Bupati dan Ketua Tim Penggerak PKK membagikan 1000 masker gratis ke masyarakat pengguna jalan di sekitar Alun-alun Purwokerto, Senin (23/3).

Bupati mengatakan, hand sanitizer tersebut dibuat sendiri dengan dibantu ajudannya dengan bahan baku menggunakan ciu yang telah diolah sehingga memiliki kadar alkohol hingga 96 persen.

Dia agak enggan untuk dibilang ciu, lebih senang disebut alkohol Wlahar. Mengingat kalau dibilang ciu konotasinya cenderung jelek yakni mendem atau mabuk dan segala macam. Karena itu dirinya mendapatkan bully terus, dan kesan negatif terhadap dirinya.

Pemkab Banyumas Siapkan Pos Isi Ulang

Dalam kesempatan itu Husein membeberkan komposisi hand sanitizer buatannya. Menurutnya hand sanitizer dibuat dengan komposisi alkohol 85 persen, hidrogen peroksida 5 persen, gliserol 1,5 persen ditambah pewangi dan sisanya air.

Selain pembagian kali ini dirinya segera membuka posko isi ulang hand sanitizer dalam waktu dekat di sekitar alun-alun Purwokerto, agar masayarakat yang membutuhkan hand sanitizer dapat mendapatkan dengan membawa botol sendiri. Menurutnya dirinya masih memiliki banyak, namun botol kemasan habis, jadi nantinya masyarakat kalau mau isi ulang disilahkan, dengan dibantu petugas

Menurutnya pembuatan hand sanitizer memanfaatkan minuman tradisional ciu masyarakat Wlahar Kecamatan Wangon adalah hal yang darurat. Ide tersebut muncul untuk mengatasi kelangkaan hand sanitizer yang terjadi beberapa waktu terakhir akibat penyebaran virus corona (Covid-19). (saw/mas)

Beri komentar :
Share Yuk !