PMI Banyumas Dapat 3.167 kantong Plasma Konvalesen Dari 972 Penyintas Covid-19

DONOR DARAH HUT PMI : Para pendonor sukarela mendonorkan darahnya di UDD PMI Banyumas, saat HUT ke-76 PMI Jumat (17/9). (*)

PURWOKERTO – Dalam kurun Januari sampai dengan pertengahan September 2021, PMI Banyumas bisa mendapat 3.167 kantong plasma konvalesen. Jumlah tersebut berasal dari 972 orang penyintas Covid-19 yang mendonorkan plasma konvalesen (PK) di PMI Kabupaten Banyumas.

Ketua PMI Banyumas Sadewo Tri Lastiono didampingi dokter Ivone Rusyandari dari Unit Donor Darah (UDD) PMI Banyumas mengatakan saat ini PMI Banyumas masih melayani penyintas Covid-19 yang akan mendonorkan PK-nya.

”Saya juga akan mendonorkan plasma konvalesennya. Saya juga penyintas Covid-19, lulusan Covid-19. Hanya masih menunggu waktu diperbolehkan karena setelah sembuh dari Covid-19 tidak bisa langsung donor,” ungkap Sadewo di sela-sela kegiatan HUT ke-76 PMI tingkat kabupaten yang dilaksanakan di UDD PMI Banyumas, Desa Pekaja, Kecamatan Sokaraja, Banyumas, Jumat (17/9).

Menurut Sadewo yang juga Wakil Bupati Banyumas seiring dengan berkurangnya jumlah kasus Covid-19 dan terus bertambahnya jumlah pasien Covid-19 yang sembuh, di UDD PMI Banyumas saat ini memiliki stok plasma konvalesen yang cukup. 

Dokter Ivone yang bertanggungjawab menangani donor darah di PMI Banyumas menambahkan meski stok PK tersedia dalam jumlah yang cukup, UDD PMI Banyumas tetap melayani penyintas Covid-19 yang akan mendonorkan plasma konvalesennya.

”Stok plasma konvalesen saat ini tersedia dalam jumlah yang cukup. Pelayanan donor PK tetap dilayani, tetapi kami batasi. Tujuannya supaya tidak berlebihan karena kulkas untuk menyimpan stok PK-nya juga terbatas,” terang Ivone.

Sementara untuk donor reguler, kata Ivone, pada periode yang sama (Januari – pertengahan September 2021) PMI Banyumas terkumpul 24.840 kantong darah dari berbagai golongan darah.

”Jumlah pendonor yang mendaftar 30.905 orang, tetapi tidak semua yang mendaftar bisa diambil darahnya karena beberapa sebab, seperti tekanan darah dan HB-nya yang tidak memenuhi syarat saat akan donor,” katanya.

Ivone mengatakan untuk donor darah reguler PMI Banyumas setiap hari menerima donor dari para pendonor sukarela. Donor darah reguler dilayanidi UDD PMI Banyumas yang ada di Pekaja maupun dengan jemput bola melalui pelayanan mobil unit.

”Termasuk dalam rangkaian HUT ke-76, di UDD selama dua hari dilaksanakan donor darah massal dengan target minimal dapat 500 kantong darah. Jadwal rutin tiap hari juga masih berjalan meski saat pandemi Covid-19 frekuensinya berkurang. Stok darah saat ini masih mencukupi,” jelasnya.

Dalam rangka HUT ke-76, kata Kepala Markas PMI Banyumas Ariono, selain donor darah massal juga dilaksanakan bakti sosial. Baksos diantaranya berupa pemberian bantuan kaca mata gratis kepada pelajar yang ada di Kecamatan Pekuncen dan jamban keluarga untuk beberapa keluarga di Kecamatan Pekuncen serta kursi roda.

Ketua PMI Banyumas Sadewo menambahkan ke depan PMI Banyumas diharapkan semakin baik dan kompak serta keberadaannya membawa maslahat bagi masyarakat.

”Kahadiran PMI Banyumas di saat pandemi Covid-19 sangat dirasakan manfaatnya. Diantaranya PMI memberikan bantuan oksigen dan obat-obatan kepada penderita Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di rumah sehingga mempercepat penyembuhan pasien Covid,” ujar Sadewo. (*)

Beri komentar :
Share Yuk !