Ratusan Perangkat Desa Datangi Polresta Banyumas

Dukung Usut Tuntas Kasus Pemerasan

PURWOKERTO – Ratusan perangkat desa mendatangi Polresta Banyumas, Kamis ( 29/4).

Ketua Persatuan Perangkat Desa Indonesia ( PPDI) Banyumas, Slamet Mubarok saat ditemui mengungkapkan, intinya para perangkat desa hendak memberikan dukungan kepada polisi.

Hal itu terkait dengan adanya kasus dugaan pemerasan oleh oknum LSM yang saat ini sedang di proses di Satreskrim Polresta Banyumas.

” Kami akan memberi dukungan, agar kasus dugaan pemerasan bisa tuntas, ” Terangnya.

Sebelum kasus yang saat ini sedang ditangani, para perangkat juga kerap jadi korban. Minimal ditakut takuti oleh oknum LSM.

Kedatangan ke polres tersebut menjadi bagian dukungan agar kasus serupa juga tidak terjadi.

Sedikitnya 100 orang perangkat desa yang berasal dari masing-masing perwakilan kecamatan.

” Mengingat masih pandemi covid, maka yang datang hanya perwakilan saja, rencananya 1000 orang akan datang, tetapi akhirnya diwakilkan,”ungkapnya.

Sementara itu Yoga Sugama selaku pembina PPDI mengatakan, selama ini kinerja perangkat desa juga terganggu dengan adanya oknum LSM yang kerap mengancam.

” Sebelum kasus dugaan pemerasan yang saat ini muncul, sebelumnya juga sudah ada yang jadi korban. Prinsipnya kami mendukung Polresta untuk menuntaskan kasus tersebut, ” terangnya.

Papdesi Kirim Karangan Bunga

Terkait dengan proses hukum yang kini sedang ditangani Polresta Banyumas, Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia ( Papdesi) juga mengirimkan karangan bunga ke Polresta Banyumas.

Karangan bunga tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap polisi agar bisa mengusut kasus dugaan pemerasan dengan tuntas. (saw)

Beri komentar :
Share Yuk !