“Rengos” Boyongan Replika Saka Sipanji Digelar Sabtu

PURWOKERTO-Kirab Boyongan Replika Saka Sipanji, dari Pendapa Kecamatan Banyumas menuju Pendapa Sipanji Purwokerto akan dilaksanakan Sabtu (15/2). Gotong royong atau sambatan yang biasa disebut “rengos” itu merupakan rangkaian Hari Jadi Banyumas ke-449.

Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Banyumas, Deskart Sotyo Djatmiko mengatakan, rombongan prosesi boyongan dari Pendapa Duplikat Sipanji direncanakan pukul 10.00 WIB.

“Kirab Boyongan Replika Saka Sipanji dengan cara sambatan atau ‘rengos’. Sebanyak tiga saka diboyong dari Banyumas, dan satu saka (Saka Sipanji) seakan-akan sudah dibawa sebelumnya ke arah timur tidak melewati Sungai Serayu dan ketemu di Alun-alun Purwokerto dari arah barat, karena menurut hikayatnya apabila saka tersebut melewati Sungai Serayu akan berakibat bencana banjir,” katanya.

Untuk rute yang akan dilewati melalui jalur normal yaitu Banyumas, Kalibagor, Sokaraja, Berkoh, Jalan Jenderal Soedirman menuju Pendopo.

Menurutnya, konsep tahun ini dilaksanakan seperti tahun lalu yaitu secara estafet dengan berjalan kaki. Masyarakat yang dilewati ikut berpartisipasi dengan cara ikut memikul replika saka sipanji dan perlengkapan lainya.

“Adapun jarak tempuh yang akan dilalui mencapai 16,4 km dan akan dibagi menjadi 16 etape kecil dan lima etape besar. Etape kecil pergantian antar desa/ kelurahan dan etape besar pergantian antar kecamatan,” jelasnya.

Boyongan Sipanji dijadwalkan sampai di Pendopo Sipanji Purwokerto Jam 15.00 WIB. Sesampainya di Pendopo akan dilaksanakan adat prosesi pembangunan pendopo, usai berdiri Saka Siapanji digelar hiburan Lengger Banyumasan.

“Konon cerita Saka Sipanji mau dipindah salah satu syaratnya adalah minta hiburan lengger,” tambah Jatmiko.

Sedangkan untuk acara Ziarah ke Makam Djoko Kahiman di Makam Dawuhan akan dilaksanakan Jumat (14/2) pagi, dilanjutkan tasyakuran dan ruwatan di Pendopo Duplikat Sipanji Kecamatan Banyumas. (fik/amh)

Beri komentar :
Share Yuk !