Sampah Masuk TPST Langsung Dikelola

PANTAU : Kepala UPKP memantau keberangkatan truk sampah ke Cunil.

BANYUMAS-Pengelolaan sampah di Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Sumpiuh dievaluasi. Agar ke depan tidak terjadi penumpukan sampah.
Kepala UPKP Wilayah Sumpiuh Titien Isnaeni menyebut pembinaan dilakukan oleh dinas di TPST. Mulai Senin ini, sampah TPST nol.
“Sampah dari pelanggan jangan sampai turun ke lantai. Sampah yang dibawa tosa langsung ke mesin pemilah,” tegas Titien, Minggu (4/4).
Upaya tersebut untuk mengetahui jumlah residu yang dihasilkan setiap hari di TPST. Melalui perhitungan residu dinilai dapat mengurai permasalahan menumpuknya sampah.
Dinas memberikan fasilitas dua truk untuk mengangkut semua sampah di TPST. Sebanyak tujuh truk sampah dibuang ke TPA Cunil selama dua hari. Dengan demikian, TPST nol sampah.
Terpisah, Sekretaris TPST Sumpiuh Aris Widarto mengatakan ketika proses pengenalan sampah karyawan diliburkan. Tidak ada pengambilan sampah ke pelanggan.
Sehingga dapat berdampak pada menumpuknya sampah di pelanggan. Artinya, juga berpotensi terjadi penumpukan di TPST.
“Berdasarkan hasil pembinaan dari dinas. Sampah masuk ke TPST adalah sampah rumah tangga. Bukan sampah yang sudah pasti jadi residu,” terang Aris.
Sehingga, karyawan TPST yang mengambil sampah ke pelanggan. Kini memiliki kewenangan untuk menolak sampah bukan hasil rumah tangga.
Mekanisme tersebut sebagai solusi untuk pembenahan pengelolaan sampah. Selama ini, semua sampah masuk ke TPST. Sebagian besar dari sampah tersebut sudah tidak dapat dimanfaatkan yang berakhir menjadi residu. (fij)

Beri komentar :
Share Yuk !