Soal Menu Sate Babi di Aplikasi, Pemilik Kedai di Purwokerto Gugat Grab

PURWOKERTO-PT Solusi Transportasi Indonesia (Grab) digugat oleh Pemilik kedai bernama Kopigrafi, Widhiantoro. Gugatan tersebut berkaitan dengan adanya akun fiktif yang mencantumkan menu yang tidak sesuai di aplikasi Grab.

“Klien kami merugi ratusan juta. Dalam akun tersebut tertulis menu sate babi, padahal menu tersebut tidak pernah ada,” ungkap Djoko Susanto Susanto SH selaku kuasa Hukum Kopi Grafi, saat memberikan keterangan pers, Sabtu (28/12).

Grab dinilai telah melawan hukum, sebelumnya Kopi Grafi juga belum pernah bekerjasama dengan Grab.

Penggugat telah mendaftarkan Gugatannya melalui Kuasa Hukumnya secara oN line di Pengadilan Negeri Purwokerto dibawah register No: 86 / Pdt.G / 2019 / PN Pwt tertanggal 26 Desember 2019. Gugatan sudah diterima melalaui sistem E Court Mahkamah Agung RI .

Djoko mengungkapkan Pemilik Grab agar membayar ganti rugi material sebanyak Rp 120 juta dan im material Rp 1 Milyar dibayar tunai, karena telah mengakibatkan penggugat mengalami kerugian.

Kepada wartawan, Widhiantoro baru mengetahui jika kedainya tercantum di Grab, setelah ada customer yang datang pada 30 Juli lalu.

Saat itu pelanggan memesan sate babi. “Jelas saya terkejut, kami tidak pernah menyajikan menu sate babi. Setelah kami cek ternyata ada akun yang menggunakan nama kedai kami,” ungkapnya.

Atas peristiwa tersebut ia pun mendatangi kantor perwakilan Grab di Purwokerto dan meminta agar pihak Grab menghapus akun tersebut.

Selain itu ia juga meminta agar pihak Grab memberikan permintaan maaf. Namun permintaan tersebut tidak cukup ditanggapi.

Widiantoro menilai Grab tidak cukup serius dengan persoalan tersebut. “Kami ajukan gugatan karena itu sangat berdampak pada omset kami. Ini juga pembelajaran bagi pemilik aplikasi agar tidak lalai,” jelasnya.

Sementara itu, PR Grab Andre Sebastian saat dikonfirmasi mengungkapkan, pihaknya baru mendapatkan informasi tersebut. Sejauh ini belum ada pernyataan resmi.

“Saya baru monitor beritanya. Saat ini belum ada pernyataan resmi dari kami, nanti saya update jika sudah ada ya,” ujarnya melalui pesan What’s App. (Saw)

Beri komentar :
Share Yuk !