PURWOKERTO – Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Provinsi Jawa Tengah bersama PTMSI Kabupaten Banyumas menyelenggarakan penataran bagi para pelatih cabang olahraga tenis meja. Pelatihan ini berlangsung selama tiga hari, dari Jumat hingga Minggu (26-27/7/2028) di GOR Satria Purwokerto.
Wakil Ketua Umum I PTMSI Jateng, Asfirla Harisanto, menyampaikan bahwa pelatihan ini diikuti oleh 40 pelatih tenis meja dari seluruh Kabupaten Banyumas.
“Pelatihan ini bertujuan untuk sertifikasi pelatih, agar mereka memiliki standar provinsi maupun nasional. Karena banyak pelatih belum memiliki sertifikat, maka kami percepat standarisasinya,” kata Asfirla di sela-sela kegiatan pelatihan pada Sabtu (27/7/2024).
Asfirla menjelaskan, penataran ini juga merupakan persiapan PTMSI untuk menghadapi Pra Porprov, Porprov 2025, serta PON (Pekan Olahraga Nasional) yang akan digelar pada November mendatang di Sumatra Utara.
“PTMSI Jateng menargetkan meraih medali emas di PON mendatang. Prestasi PTMSI Jateng terus meningkat dibanding tahun-tahun sebelumnya,” ungkapnya.
Ketua Umum PTMSI Kabupaten Banyumas, David Okta Nugraha, menjelaskan bahwa peserta pelatihan terdiri dari unsur pembina dan pelatih komunitas tenis meja.
“Materi pelatihan meliputi strategi dan dasar-dasar melatih, serta evaluasi bagi pelatih dan atlet yang telah mengikuti pertandingan tahun ini,” kata David.
David menambahkan, setelah memahami dasar-dasar yang benar, para pelatih diharapkan dapat melatih dengan lebih baik.
“Dalam olahraga, dasar materi sangat penting sebagai pondasi sebelum pengembangan lebih lanjut,” tegasnya. Setelah pelatihan ini, PTMSI Banyumas akan melanjutkan dengan coaching clinic untuk atlet.
Ketua Harian PTMSI Kabupaten Banyumas, Jumadi, mengakui bahwa banyak pelatih tenis meja belum memiliki sertifikat.
“Kami melaksanakan penataran ini agar ada legalitas. Jika nanti ada perkembangan lebih lanjut, kami akan mengadakan pembekalan lagi,” ujarnya.
Prestasi cabang olahraga tenis meja di Kabupaten Banyumas menunjukkan kemajuan, terbukti dengan perolehan tiga medali di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA).
“Kami meraih satu emas dan satu perunggu, ini menunjukkan perkembangan yang baik karena pelatih dan atlet disiplin dalam latihan,” ungkap Jumadi.
Tim Tenis Meja Kabupaten Banyumas meraih dua medali di ajang Popda tingkat Provinsi Jawa Tengah pada 20-22 Juni 2024 di Semarang. Medali emas diraih oleh pasangan ganda campuran Yusril Ammar Isnanto dan Pradipta Aliya Khoirunnisa (SMA N 2 Purwokerto).
Sementara medali perunggu diraih oleh pasangan ganda putri Denise Elisabeth Christine dan Sashia Nugroho (SMK N 3 Purwokerto). Atas prestasi tersebut, mereka menerima penghargaan berupa uang pembinaan dari PTMSI Kabupaten Banyumas.
