BANYUMAS EKSPRES – Warga Kecamatan Majenang dan sekitarnya akan dimudahkan salah satu moda transportasi umum, bajaj bakal ‘menyerbu’ Majenang.
Angkutan umum roda tiga ini sebelumnya sudah mulai dioperasikan di wilayah Cilacap kota dan Kecamatan Kroya. “Kota sudah. Sekarang Kroya, besok Majenang,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Cilacap, Tulus Wibowo.
Dia mengatakan, keberadaan bajaj ini diharapkan mampu memberikan pilihan bagi warga, terutama bagi mereka yang membutuhkan angkutan umum jarak dekat.
Bajaj dianggap memiliki beberapa kelebihan. Karenai mampu menjangkau jalan sempit di daerah pinggiran dan bisa membawa penumpang lebih dari satu orang. Di samping itu, tarifnya juga tergolong lebih murah hingga terjangkau warga.
“Ini upaya kita memberikan angkutan yang murah dan mudah kepada masyarakat,” jelasnya.
Namun angkutan tersebut harus tetap mengacu aturan. Salah satunya penggunaan plat nomor kendaraan warna kuning yang menandakan sebagai angkutan umum.
Demikian juga dengan kelayakan kendaraan lainnya seperti lampu, uji kendaraan dan lainnya. Peraturan Daerah nomor 6 tahun 2018, juga mengatur Penyelenggaraan Perhubungan di Kabupaten Cilacap.
Di dalamnya juga mengatur tentang kelaikan jalan bagi semua kendaraan untuk angkutan umum. Tulus menambahkan, keberadaan bajaj ini membuat Kabupaten Cilacap menjadi wilayah ke 2 bagi setelah DKI Jakarta.
Warna bajaj di Cilacap adalah biru, sementara di Jakarta kendaraan ini berwarna oranye. “Cilacap satu-satunya daerah di luar Jakarta yang mengoperasikan bajaj,” tandasnya. (har)
