BANYUMASEKSPRES.com – Persibas Banyumas harus berpacu dengan waktu. Setelah sebelumnya menunjuk Wakil Bupati Banyumas Sadewo sebagai ketua umum. Kini, Persibas sudah diketahui berada di Grup 2 Liga 3, Regional Jawa Tengah. Calon lawan-lawannya adalah Persipur Purwodadi, Persipa Pati, Persikama Kabupaten Magelang dan Persip Kota Pekalongan.
“Kami kira klub yang yang cukup menyulitkan nanti itu Persipa Pati,” kata Manajer Persibas, Imam Yuhan Fuadzi.
Karenanya, dalam mempersiapkan tim, dan menyongsong bergulirnya Liga 3 Bulan Juli mendatang, Persibas menggelar seleksi pemain dengan ketat. Mereka yang mengikuti seleksi bergantian mengikuti berbagai arahan.
“Seleksi dua hari, hari pertama sekitar 200 pemain tercatat mengikuti seleksi,” ungkap Manajer Persibas, Imam Yuhan Fuadzi.
Pihaknya mengatakan, di hari pertama, tim penyeleksi berhasil mengerucutkan nama-nama pemain menjadi 36 pemain depan dan 18 kiper.
“Kalau untuk kiper masih belum ada pencoretan, sejak awal 18,” ujar Imam
Nantinya, pada hari kedua yang rencananya akan dihelat hari ini, Senin (24/6), akan kembali menyeleksi pemain jadi 25 pemain.
Imam mengatakan, dampak dari seleksi terbuka tersebut mengakibatkan banyak antusias pemain yang bukan berasal dari Banyumas.
“Ada dari beberapa daerah lain, seperti Pemalang. Cilacap, Purbalingga, Banjarnegara, Magelang, Temanggung, Wonosobo,” ungkapnya.
Menurutnya, keikutsertaan para pemain luar tersebut sebab daya pikat Persibas Banyumas yang tinggi.
“Namun kita tetap tidak melupakan pemain lokal. Dominasi justru pada pemain lokal. Namun, dalam aturan juga tidak melarang adanya pemain luar daerah,” tutur dia.
Imam berharap, para pemain yang nantinya terseleksi dan masuk dalam skuad Persibas untuk berjuang maksimal membela tim dan nama Banyumas.
“Persibas membawa nama daerah. Tentu mari untuk pemain yang terpilih, lakukan semaksimal mungkin. Kami memilih berdasarkan skill kalian dan kami percaya kalian bisa membuktikan permainan apik di lapangan,” pungkasnya. (mhd)