BANYUMASEKSPRES.com- Persibas Banyumas berhasil meraih poin penuh dalam laga tandang melawan PPSM Magelang, Sabtu (7/9) di Stadion H Much Subroto.
Laskar bawor berhasil menumbangkan PPSM dengan skor 1-0.
Laga tersebut cukup dramatis bagi anak asuh Isprianto. Sebab mereka harus bermain dengan 10 pemain sejak menit 44 karena Syahrul diganjar kartu kuning kedua.
Meski bermain dengan 10 pemain, Persibas mampu membungkam PPSM pada menit ke 68. Gol cantik tercipta dari sepakan Fendy Ninggar melalui tendangan sudut yang langsung meluncur ke gawang PPSM. Satu gol tercipta. Persibas Banyumas unggul hingga babak kedua selesai.
Dalam pertandingan tersebut, Persibas turut diuntungkan dengan bermain tanpa suporter baik dari PPSM maupun dari Persibas. Hal tersebut karena sanksi yang diberikan Komdis kepada PPSM akibat keributan antara suporter PPSM dan Persab di Brebes.
Melihat kemenangan ynag diraih anak didiknya, Pelatih Persibas Banyumas, Isprianto cukup bangga dengan permainan para laskar bawor tersebut.
“Mereka mampu survive meski dalam tekanan bermain dengan 10 orang,” ujarnya.
Pihaknya berharap, kedepan, para pemain dapat terus maksimal dalam menjalani laga.
“Setiap pertandingan itu penentuan. Jadi, saya selalu tekankan pada anak-anak untuk terus maksimal dalam menjalani tiap pertandingan,” ujarnya.
Isprianto menambahkan, menjalani setiap laga dengan keeriusan menjadi hal penting yang harus selalu dilakukan oleh anak didiknya.
“Jujur kemarin skema tidak begitu jalan. Saya tekankan kepada mereka agar serius serius serius,” tuturnya.
Sementara itu, Manajer Persibas Banyumas, Trisno Sudarso mengapresiasi kegigihan para punggawa Persibas.
“Syukur alhamdulillah kita bisa menambah pundi-pundi poin meski main tandang. Anak-anak juga sudah berusaha semaksimal mungkin,” tuturnya.
Trisno berharap, kebersamaan dan semangat harus terus digenggam.
“Kebersamaan dan semangat adalah kunci,” tandasnya. (mhd)
