Ayam Bakar Cita Rasa yang Nendang Rasanya

BANYUMASEKSPRES.com – Ayam merupakan hewan yang paling sering diambil daging dan telurnya untuk berbagai olahan. Bahan makanan ini selain mudah didapat juga memiliki kandungan protein yang dibutuhkan tubuh.

Salah satu olahan daging ayam yang sangat populer adalah ayam bakar. Salah satu ayam bakar yang terkenal enak di daerah Purwokerto adalah Ayam Bakar Cita Rasa. Lokasinya berada di Jalan Gumbreg Mersi (di depan Yogya Burger) dan buka setiap hari mulai pukul 17.00 WIB sampai habis.

Menurut pemilik kedai, Aji Prastowo, proses memasak ayam bakar tersebut memerlukan waktu yang sedikit lebih lama. Hal ini dilakukan untuk menjaga cita rasanya.

Mula-mula ayam dibersihkan dan dipotong lalu diungkep serta ditambahi bumbu. Berikutnya ayam dibakar menggunakan bara api sedang, dibolak balik 4 kali serta diberi bumbu rahasia dan kecap lagi 2 kali.

“Proses pemanggangan ini kira-kira berlangsung selama 20 menit. Sedangkan untuk ayam utuh bisa memakan waktu 1 jam. Setelah matang, ayam siap dihidangkan. Untuk sambal tomat bajak dibuat dengan memasukkan bahan-bahan sambal lalu ditumbuk secara manual baru kemudian dimasak dengan api kecil hingga matang,” jelasnya kepada banyumasekspres.com.

Sejak 2005

Dikatakan Aji, ayam bakar buatannya telah ada sejak tahun 2005. Sebelum memiliki lokasi tetap, awalnya Aji menggunakan gerobak dorong dan dijual di sekitar Taman Satria.

Dalam 1 porsi yang terdiri dari nasi, ayam bakar, sambal tomat bajak, beserta lalapan mentimun, kemangi dan kol dihargai Rp 13 ribu saja. Pembeli juga bisa mengambil nasinya sendiri sesuka hati dan juga free air putih ataupun teh tawar hangat.

“Kalau sedang ramai bisa habis 100 porsi dalam waktu sekitar 2 jam saja, ” ujar Aji.

Dia juga mengatakan, selama ini tidak melakukan promosi secara online, pembeli biasanya akan datang lagi setelah mencicipi ayam bakar di tempatnya. Pelanggannya bermacam-macam, mulai dari mahasiswa, pekerja dan masyarakat sekitar.

Dia menambahkan, ayam bakar Cita Rasa teksturnya terasa lembut, serta bumbunya terasa. Sambalnya tidak terlalu pedas namun tetap enak. Sehingga bisa dijadikan sebagai referensi berbuka puasa. (ita)

Beri komentar :
Share Yuk !

Tinggalkan komentar