Generasi Millineal Berpeluang Jadi Pebisnis Properti

PURWOKERTO-Konsep digital marketing saat ini menjadi salah satu model yang tidak bisa ditinggalkan, digital marketing memberikan informasi yang lebih luas dan detail kepada konsumen. Namun demikian pemasaran properti melalui konsep online saat ini dinilai belum maksimal.

Butuh sentuhan yang lebih luas, termasuk edukasi kepada calon konsumen agar keyakinan untuk membeli properti cukup dilakukan melalui online.

Hal itu dikemukakan Ali Rofi Bassalamah selaku Komisaris Utama Sapphire Grup dalam kesempatan Seminar Nasional dan Focus Grup Discussion, “Peluang Bisnis dan Bekerja di Bidang Properti untuk Generasi Millenial”.

Seminar yang berlangsung di Gedung Laboratorium Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unsoed tersebut dihadiri sekitar 100 peserta yang berasal dari akademisi, perbankan, mahasiswa, dan para agen properti di Banyumas.

Potensi kebutuhan perumahan di Indonesia masih sangat besar, dari 11 juta kebutuhan, saat ini produksi pertahun hanya dikisaran 400 ribu unit. Sapphire Grup yang memiliki jaringan properti di Jawa Tengah Selatan, Pantura dan Jawa Barat menghadirkan unit hunian bagi segmen menengah hingga midle up.

Rumus Menjadi Entrepreneur bersama Sapphire Group

Seminar Nasional Kemarin juga dihadiri nara sumber dari BTN dan dari Masyarakat Profesi Penilai Indonesia (MAPPI) Jawa Tengah. Penilai merupakan penunjang bagi sektor pasar modal maupun sektor bisnis lain termasuk properti. Penilai ( Apraisal) sendiri dikategorikan menjadi penilai properti dan penilai bisnis. Untuk properti terdapat personal properti dan penilai properti sederhana.

Bagi mahasiswa juga terbuka profesi penilai yang kedepan semakin banyak bidang yang butuh penilai. Salah satunya BPHTB dalam akad properti juga wajib diserahkan kepada penilai.

Seminar Nasional kemarin menjadi pembuka wacana bagi generasi millineal, mengingat generasi millineal lebih suka terhadap leasure. Maka pemahaman terhadap kebutuhan hunian dan investasi hunian menjadi sangat penting.

Kaitannya dengan aktivasi terhadap marketing online, ke depan bila perlu calon konsumen tidak perlu cek ke lokasi tetapi cukup berkomunikasi via online. Tentu dengan bantuan tekhnologi, seperti augment realty, dan virtual reality dan lainnya, sehingga calon konsumen yang berada di luar pulau atau diluar negeri bisa memahami produk yang akan dibeli.

Sapphire Grup senantiasa mengupgrade baik dalam pelayanan, kualitas maupun jaminan terhadap investasi konsumen. Apresiasi properti selalu terjaga dengan kesinambungan proyek yang dilakukan secara berkelanjutan. (saw)

Beri komentar :
Share Yuk !