320 Orang Jalani PCR Dinyatakan Negatif Kasus COVID-19

CILACAP – Pasca lonjakan kasus terkOnfirmasi COVID-19, Pemerintah Kabupaten Cilacap melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap langsung melaksanakan tes swab (PCR) masif terhadap 320 karyawan di empat OPD dan Puskesmas serta BPN. Hasilnya, seluruhnya dinyatakan negatif. Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap, Farid Ma’ruf saat menyampaikan perkembangan kasus COVID-19 di Kabupaten Cilacap.

“Kita sudah mendapat hasil tes swab yang telah dilakukan sebelumnya yakni sebanyak 158 karyawan BPN Cilacap dinyatakan negatif, 153 orang karyawan di empat OPD dan sembilan Puskesmas Cilacap Tengah juga dinyatakan negatif,” kata Farid yang juga selaku Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Cilacap, Selasa (25/8).

Selain itu, lanjut Farid, pihaknya juga menerima hasil laboratorium periode 20-24 Agustus dari pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak 16 orang yang tersebar di sembilan Kecamatan. Rinciannya, Kecamatan Dayeuhluhur, Cimanggu, Kesugihan, Kroya dan nusawungu masing-masing satu orang.

“Berikutnya Kecamatan Sidareja, Majenang dan Wanareja masing-masing sebanyak tiga orang. Sedangkan dua orang lainnya beralamat di Kecamatan Karangpucung,” ungkap Sekda.

Sementara hasil laboratorium suspek yang dinyatakan negatif COVID-19 sebanyak satu orang yakni beralamat di Kecamatan Majenang.

Disamping itu ada juga ada tambahan empat orang yang dinyatakan positif COVID-19, yakni masing-masing dua orang beralamat di Kecamatan Kroya dan Kecamatan Cilacap Utara.

“Jadi, saat ini jumlah kasus konfirmasi COVID-19 sebanyak 107 orang dengan rincian 92 sembuh, 14 dalam perawatan dan satu meninggal. Jumlah kasus suspek saat ini sebanyak 3 orang dan kontak erat sebanyak 372 orang,” bebernya.

Sekda menghimbau agar masyarakat Cilacap tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan COVID-19. Menjaga jarak, hindari kerumunan, selalu memakai masker, selalu mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat.

“Kami ingatkan, sekarang ada razia masker, sehingga masyarakat diminta saat keluar rumah, kemanapun pergi harus memakai masker,” pungkasnya (gin).

Beri komentar :
Share Yuk !