Himbauan Jangan Mudik Tidak Digubris 30.948 Orang Pulang Ke Cilacap

CILACAP – Himbauan untuk tidak mudik ke kampung halaman terbukti belum mempan. Faktanya, gelombang pulang kampung warga Cilacap yang berada di perantauan terus mengalir. Hingga 3 April 2020, jumlah warga yang datang di seluruh wilayah Kecamatan di Kabupaten Cilacap sebanyak 30.948 orang.

Berdasarkan data yang dikeluarkan Sekretariat Daerah Kabupaten Cilacap, jumlah pendatang yang terdata di 24 wilayah Kecamatan sejak 26 Maret hingga 3 April sebanyak 30.948 orang. Jumlah terbanyak ditempati wilayah Kecamatan Cipari sebanyak 2.870 orang disusul Karangpucung sebanyak 2.777 orang, Majenang dengan jumlah 2.646 orang, dan Kecamatan Cimanggu 2.499 orang. Sedangkan wilayah kecamatan dengan jumlah warga yang mudik sedikit yakni Kecamatan Kampunglaut sebanyak 178 orang, Binangun 538 orang dan Maos sebanyak 576 orang.

Sebelumnya pada Sabtu (28/3) Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji telah mengimbau warga masyarakat Cilacap yang kini tengah berada di perantauan, agar untuk sementara waktu tidak mudik ke kampung halaman.

“Ini bukan main main. Saya menyampaikan sungguh-sungguh, karena ini masalah hidup mati. Kalau kangen sama keluarga, video call saja,” kata bupati dalam bahasa Jawa.

Sedangkan warga yang sudah terlanjut mudik, Bupati Cilacap mewajibkan agar mereka menghubungi pemangku wilayah setempat. Mereka juga diminta memeriksakan kesehatan ke Fasilitas Pelayanan Kesehatan terdekat. Sebab warga yang memiliki riwayat perjalanan khususnya dari daerah terjangkit, otomatis statusnya menjadi Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Masyarakat juga dihimbau untuk tidak berkerumun, senantiasa menjaga kebersihan, dan menggunakan masker apabila ada keperluan di luar rumah.

Himbauan serupa agar warga Cilacap yang sedang merantau untuk tidak mudik juga disampaikan Dandim 0703/Cilacap Letkol Inf Wahyo Yuniartoto dan Kapolres Cilacap AKBP Dery Agung Wijaya. Keduanya menyampaikan himbauan yang bahasa Jawa Banyumasan (Ngapak, red) yang diunggah di medsos.

Sementara itu berdasarkan Laporan Harian Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Cilacap, Minggu (5/4), jumlah ODP secara kumulatif sebanyak 1.067 orang. Dari jumlah itu, 140 orang diantaranya selesai pemantauan dan 927 lainnya dalam pemantauan.

Adapun pasien dalam pemantauan (PDP) sebanyak 46 orang. 15 orang diantaranya hasil lab negatif, 31 menunggu hasil lab, dan 3 orang meninggal dunia.

Tambahan dua hasil pemeriksaan laboratorium, perkembangan COVID-19 Kabupaten Cilacap pada 3 April yang dinyatakan negatif yaitu perempuan usia 13 tahun alamat Bojong, Kawunganten. Sudah meninggal pada hari Jumat, 27 Maret 2020. Dan perempuan usia 3 tahun alamat Taman Gading, Cilacap Selatan. Kondisi baik dan sudah pulang.

Jumlah kasus konfirmasi COVID-19 sebanyak empat orang dengan rincian tiga dalam perawatan dan satu meninggal. (gin)

Beri komentar :
Share Yuk !