WANAREJA-Hujan deras dengan intensitas lama yang mengguyur wilayah Desa Tambaksari Kecamatan Wanareja pada Rabu (15/1) sore mengakibatkan tebing setinggi 40 meter mengalami longsor.
Menurut Kepala Desa Tambaksari, Eko Widianto SPd mengungkapkan, tebing longsor terjadi sekitar pukul 17.40 berlokasi Rt 01 Rw 02 Dusun Kubangreja Desa Tambaksari setelah sebelumnya diguyur hujan deras selama tiga jam.
Tebing longsor sepanjang 50 meter dan lebar longsoran 40 meter dengan kemiringan tebing 45 derajat juga menutup Kali Cikapas di Dusun Kubangreja – Desa Tambaksari. Sehingga aliran air dari kali meluap ke areal persawahan.
Sedangkan jumlah kerugian dan kerusakan dampak dari longsor masih dalam pendataan, termasuk di atas tebing yang longsor terdapat areal sawah tadah hujan kurang lebih seluas satu hektare.
Setelah mendapat laporan kejadian pihaknya langsung mendatangi tempat kejadian bencana untuk melakukan pengecekan dan pendataan bersama Forkopimcam dan Perangkat Desa Tambaksari.
Penanganan darurat pembersihan sebagian material longsoran dilakukan warga dengan mengadakan kerja bakti pembersihan material longsoran yang menutup Kali Cikapas dan pemasangan tanggul darurat.
“Tidak ada korban jiwa namun matrial longsor menutup sungai dan meluap hingga merendam areal persawahan yang terdapat tanaman,” ungkapnya, Kamis (16/1).
Staf Pelaksana Harian UPT BPBD Majenang, Muhadi usai melakukan pengecekan lokasi longsor menghimbau masyarakat agar waspada jika terjadi hujan dengan intensitas lama karena berpotensi terjadinya longsor susulan.
Selain itu untuk mengantisipasi terjadinya longsor kepada warga yang memiliki lahan di sekitar tebing agar menanami pohon kayu tahun.
“Kami menghimbau warga agar tetap waspada terjadi longsor susulan mengingat curah hujan di Desa Tambaksari masih tinggi.”Pungkasnya.(int).
