CILACAP-Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bernostalgia dengan bersepeda bersama masyarakat Kecamatan Kesugihan Cilacap menyusuri jalan di empat desa, Rabu (23/10). Berbeda dari tahun sebelumnya, kini kondisi jalan sudah mulus setelah dirigid beton.
Hadiri tasyakuran pembangunan jalan 4 Desa (Pesanggrahan, Keleng, Karangjengkol, Ciwuni), selain disambut masyarakat setempat, sepanjang perjalanan sejauh 6 km itu Ganjar juga disuguhi pemandangan ribuan tumpeng berjajar di tepi ruas jalan.
Dalam perjalanan, ia menyempatkan diri singgah di balai desa dan menyapa warga setempat.
Dalam sambutannya, Ganjar merasa puas atas pelaksanaan pembangunan jalan rigid beton di 4 Desa tersebut. Ia juga berjanji titik yang masih belum bagus akan direalisasikan pembangunannya tahun 2020.
Dalam tasyakuran itu, dihadiri juga Wakil Bupati Cilacap Syamsul Aulia Rahman, H Samirun Anggota DPRD Provinsi Jateng, Camat Kesugihan serta Ketua Panitia Anggit Adi Juwita.
Ketua Panitia Tasyakuran, Anggit Adi Juwita Politisi PDI perjuangan asal Desa Pesanggrahan kepada Banyumas Ekspres menuturkan, pembangunan jalan ini merupakan hasil perjuangan masyarakat yang akhirnya didengar pemerintah provinsi.
“Itu terwujud berkat Pak Gubernur datang ke desa kami untuk ngontel sepeda dari Tugu Budin Pesanggrahan menelusuri jalan yang rusak tahun 2018 lalu. Hingga akhirnya sekarang sudah dicor beton,” katanya.
Tasyakuran ini, kata dia, adalah permintaan dari masyarakat sebagai wujud rasa syukur atas terbangunnya jalan dari Desa Pasanggrahan hingga ke Ciwuni.
Untuk tumpeng, lanjutnya, diberikan sukarela oleh masyarakat sepanjang jalan yang antusias ikut berpartisipasi dan menjadi kesepakatan dari empat kepala desa beserta Forum Masyarakat Peduli Desa.
“Kalau dulu Pak Ganjar rawuh sebelum jalan dibangun masih rusak, sekarang jalan sepanjang 6 km sudah bagus dan mulus. Terimakasih,” katanya. (rud)
