DAYEUHLUHUR–Akibat lupa mematikan tungku saat di tinggal ke kebun, Dapur rumah milik Carso (65) warga Dusun Cijeruk Rt 01 Rw 02 Desa Cijeruk, Kecamatan Dayeuhluhur ludes terbakar, Sabtu (25/1).
Meski tidak ada korban jiwa, kebakaran mengakibatkan dapur dan ruang makan berukuran 7 x 5,5 meter, 1 unit televisi dan 1 unit mesin jahit habis terbakar.
Beruntung, api lebih cepat dipadamkan hingga tidak sampai menjalar ke seluruh bangunan rumah.
Kepala Desa Cijeruk Casma mengatakan, kejadian tersebut bermula ketika tetangga korban yakni Tajid dan Saman warga setempat pulang bekerja melihat kobaran api dan asap tebal di dapur rumah korban sekira pukul 11.30.
Lantas, Saman berteriak meminta pertolongan hingga memanfaatkan pengeras suara di masjid. Dibantu anggota Polsek dan Koramil serta Satpol PP Dayeuhluhur yang datang ke lokasi kejadian berusaha memadamkan api.
“Warga bahu-membahu berusaha memadamkan api dengan peralatan manual menggunakan sumber air dari kolam terdekat. Api dapat dipadamkan sekitar 3 jam, tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai Rp. 19,5 juta,” ungkapnya.
Untuk sementara, keluarga korban diungsikan ke rumah keluarga terdekat.
Sementara itu Kapolsek Dayeuhluhur, Iptu Iwan Efendi SH mengatakan, pihaknya telah meminta keterangan sejumlah saksi serta membantu mengevakuasi barang yang tidak terbakar.
Ia mengimbau pada masyarakat, untuk selalu waspada dan berhati-hati saat akan meninggalkan rumah. Selain mengecek kondisi tungku, jaringan listrik juga harus diperhatikan supaya tidak terjadi kebakaran.
“Seringnya tungku, karena masyarakat di sini masih banyak yang memasak dengan kayu bakar. Tak cuma itu, kebiasaan lain adalah menyambung listrik sembarangan, ini juga harus diwaspadai,” katanya. (int)
