Sawah Masih Mengering, Petani Cijati Tunda Musim Tanam

CILACAP-Pada Oktober ini sudah masuk musim penghujan, namun demikian beberapa wilayah di Cilacap masih mengalami kekeringan. Salah satunya di Gerumbul Cijati Desa Karangpucung, Cilacap. Kondisi ini membuat petani di wilayah itu masih menunda musim tanam.

“Sejak Bulan Mei sawah saya itu mengalami kekeringan akibat musim kemarau. Hingga Oktober ini belum bisa ditanami karena sawah itu tadah hujan dan masih kekurangan air,” katanya Ketua Kelompok Wanita Tani RW 03 Cijati, Karangpucung, Minggu (10/10/2021).

Menurutnya karena berupa sawah tadah hujan, model tanamnya menggunakan padi-padi-palawija. Nah pada musim kemarau kemarin sudah ditanami kedelai dan sudah di panen. “Biasanya Oktober sudah masuk tanam, namun karena masih kekurangan air jadi kita tunda,” kata dia

Yatman, (47) asal Cijati, Karangpucung juga mengalami hal yang sama dengan Katini. Ia mengatakan sawahnya kering akibat musim kemarau.

“Saya juga mengalami kekeringan sawah akibat musim kemarau ini. Sudah selama enam bulan ini saya jadi harus menyedot air dari sungai untuk mengairi sawah saya,” pungkasnya. (Nesy Faska Maulidia)

Beri komentar :
Share Yuk !