FOTO BERSAMA: Syamsul Auliya Rachman foto bersama usai ditetapkan sebagai Ketua DPC PKB Cilacap periode 2021 – 2026.
CILACAP – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar musyawarah cabang tingkat kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah secara daring dan serentak untuk menata struktur pengurusan tingkat daerah periode 2021-2026. Termasuk DPC PKB Cilacap yang digelar di salah hotel berbintang di Cilacap, Sabtu (6/3).
Muscab secara serentak ini dibuka Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar (Gus AMI). Pada tahap awal muscab menetapkan ketua dan sekretaris dewan syuro, serta ketua tanfidz, sekretaris, dan bendahara.
Dalam sambutan virtualnya, Gus AMI mengatakan partai politik harus sehat, kuat, sehat, dan bermutu agar demokrasi di Indonesia juga akan bermutu.
“Kalau parpol kokoh, kuat, mandiri, dan bermartabat maka bermartabatlah demokrasi di Indonesia. Oleh karena itu PKB yang kuat, kompeten, sehat, punya integritas adalah modal kemajuan demokrasi kita, ada 13 Juta pemilih PKB, yang menunggu kiprah PKB. Mari kita berbuat yang terbaik kita punya modal dan kesempatan,” katanya.
Selanjutnya, Ketua DPP PKB yang juga akrab disapa Cak Imin mengatakan, seluruh pengurus DPC yang terpilih akan dievaluasi kinerjanya dalam satu tahun kedepan.
Sementara hasil Muscab DPC PKB Cilacap yang digelar di salah satu hotel berbintang di Cilacap Kota menetapkan Syamsul Auliya Rachman, Wakil Bupati Cilacap sebagai Ketua Dewan Tanfidz DPC PKB Cilacap periode 2021-2026.
Sedang Saeful Musta’in yang merupakan pimpinan di DPRD Cilacap didapuk sebagai Sekretaris Dewan Tanfidz. Bendahara dipercayakan kepada Muniriyanto, anggota Fraksi PKB DPRD Cilacap.
Dalam Muscab itu juga menetapkan KH Imdadurrohman Al ubudi pengasuh Ponpes Al Ihya Ulimadin Kesugihan sebagai Ketua Dewan Syuro. Sedangkan KH Muhtarom sebagai Sekretaris.
Terpilihnya Syamsul sebagai Ketua Dewan Tanfidz DPC PKB Cilacap perode 2021-2026 sudah bisa diprediksi sebelumnya. Pasalnya merupakan kandidat terkuat calon ketua DPC PKB Cilacap. Sehingga dengan mudah menyisihkan kandidat lainnya.
Sejumlah nama kandidat lain yang sebelumnya muncul diantaranya adalah Didi Yudi Cahyadi anggota Fraksi PKB DPRD Cilacap, dan nama Wakil Ketua DPRD Saeful Musta’in.
Ketua Panitia Muscab Cilacap yang juga Ketua DPC PKB Cilacap Syarif Abdillah mengatakan sesuai dengan Muskernas PKB 2019 di Bali, pemilihan Ketua DPC, DPW berada di tangan DPP. Dimana semua kader memiliki hak sama untuk diusulkan dan menjadi kandidat. Selanjutnya masing-masing PAC mengusulkan minimal 5 nama kader terbaik kepada DPP. Selanjutnya DPP yang akan mengolah dan menetapkannya.
“Semua kader bisa menjadi kandidat, DPP nantinya ada verifikasi melalui evaluasi internal partai, terkait kinerja dan bagaimana target kolaborasi kedepan, untuk memunculkan struktur baru di DPC PKB Cilacap,” kata Syarif. (gin)
