Waspada Bahaya Rabies di Perbatasan

CILACAP – Meski wilayah Cilacap dinyatakan bebas rabies, namun ancaman bahaya penyakit ini masih mengintai para penduduk terutama yang berbatasan langsung dengan Jawa Barat. Pasalnya, wilayah tersebut belum dinyatakan bebas rabies.

Antisipasi tersebut Dinas Pertanian Cilacap kembali menggencarkan program pencegahan penyebaran virus rabies. Salah satunya melalui Vaksinasi Rabies gratis ke sejumlah hewan seperti kucing, anjing maupun hewan peliharaan lainnya. Kegiatan tersebut berlangsung pada peringatan HUT KORPRI ke–48 tingkat Kabupaten Cilacap, di Lapangan Jati Persada, Cilacap Tengah, Jumat (22/11).

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan pada Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap, Bambang Setiawan mengatakan, ada sekitar 500 vaksin dan obat- obatan hewan yang disediakan oleh Dinas Pertanian Cilacap untuk pemeriksaan maupun konsultasi pengobatan hewan gratis.

“Sehingga nantinya dapat menjadikan Kabupaten Cilacap terbebas dari virus rabies. Selain itu untuk mempertahankan predikat Cilacap sebagai Kabupaten di Jawa Tengah bagian barat yang bebas rabies,” kata Bambang.

Oleh sebab itu, lanjut dia, masyarakat Cilacap yang berada di wilayah perbatasan perlu melakukan tindakan khusus untuk mencegah penularan rabies. Menurutnya, kegiatan serupa rencananya juga bakal terus digencarkan di Kabupaten Cilacap, khususnya untuk wilayah-wilayah perbatasan.

“Saya berharap masyarakat dapat berpartisipasi dan berperan aktif untuk sedini mungkin melakukan pemeriksaan terhadap hewan peliharaannya. Sehingga jika ditemukan hewan yang sakit dan terindikasi terjangkit virus rabies dapat langsung tertangani dan dicegah penyebarannya,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama Kepala Seksi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner pada Dinas Pertanian Cilacap, Slamet Sugino mengatakan, untuk mencegah penyakit rabies ini, kerjasama multisektor harus terus ditingkatkan. Selain itu, partisipasi masyarakat dan kesadaran publik juga sangat diperlukan untuk mensukseskan program pengendalian dan pencegahan rabies.

“Semua harus peduli. Apalagi bagi warga yang memiliki hewan peliharaan seperti anjing. Jika hewan peliharaan tersebut dibiarkan begitu saja, maka cukup rentan membawa virus rabies. Kemudian jika menggigit manusia, maka akan langsung menular,” kata Slamet.

Ditambahkan, untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, akan lebih baik, jika hewan peliharaan tersebut dicek ataupun divakinasi.

Sementara itu berdasarkan data pada Dinas Pertanian, Cilacap sendiri telah dinyatakan bebas rabies sejak tahun 1997 hingga sekarang.

Selain menggelar pengobatan dan vaksinasi rabies gratis, pada peringatan HUT KORPRI ke–48 kali ini Dinas Pertanian juga menggelar Lapak Petani yang menjual berbagai komoditas pertanian asli Kabupaten Cilacap. (gin)

Beri komentar :
Share Yuk !