Apakah Anda Mengalami Keluhan Gigi Kuning

Oleh : drg. Amalia Rahmaniar Indrati

Gigi merupakan salah satu bagian yang sangat penting pada tubuh manusia. Gigi berfungsi untuk merobek dan mengunyah makanan, serta membantu Anda dapat berbicara dengan jelas. Pada masa modern ini, gigi juga menjadi bagian yang indah dari diri seseorang. Anda tentunya akan merasa puas jika bisa tertawa dan menampilkan deretan gigi yang bersih, dan rapi.

Saat ini, gigi menjadi estetik tersendiri bagi manusia. Sudah banyak orang yang peduli terhadap pemeliharaan kesehatan gigi. Namun, bagaimana jika gigi Anda terlihat kuning dan kotor? Apakah hal tersebut akan mengurangi kepercayaan diri Anda jika gigi kuning terlihat oleh lawan bicara? Nah, Yuk simak penjelasan lebih lanjut mengapa gigi bisa menjadi kuning!

Mungkin Anda mengira warna gigi seharusnya putih berkilau. Namun, sebenarnya gigi normal bukan berwarna putih terang. Warna gigi tidak selalu putih. Hal ini tergantung individu masing-masing, bahkan suku dan ras bisa juga mempengaruhi warna gigi. Orang dewasa normalnya memiliki warna gigi putih kekuning-kuningan atau putih keabu-abuan.

Sedangkan gigi susu pada anak-anak normalnya berwarna putih susu atau putih kebiru-biruan. Email atau lapisan terluar gigi bersifat tembus pandang jadi gigi memancarkan warna dentin (bagian gigi setelah email). Oleh karena itu, gigi berwarna putih kekuningan karena hasil dari warna dentin yang terpancar keluar melewati lapisan terluar (email).

Perlu diketahui, gigi akan cenderung menguning dan kusam seiring bertambahnya usia, tapi warna gigi bisa dengan cepat berubah menjadi kuning oleh berbagai faktor. Jadi, Anda harus mengetahui apakah gigi Anda berwarna putih kekuningan yang normal atau warna kuning yang tidak normal.

Penyebab dari gigi berwarna lebih kuning bisa disebabkan oleh berubahnya warna email gigi oleh karena makanan, minuman atau zat lain yang dimasukkan ke dalam mulut. Beberapa kebiasaan yang dapat mengubah warna gigi Anda menjadi lebih kuning antara lain, sering merokok, sering mengonsumsi minuman berwarna seperti kopi, teh, minuman bersoda, maupun minuman keras atau alkohol.

Kandungan tanin dalam kopi dan teh dapat menyebabkan gigi menguning. Tanin akan menempel pada lapisan email gigi, sehingga bisa mengubah warna gigi menjadi kuning secara perlahan. Selain itu, teh juga diketahui mengandung beberapa zat lain yang mudah menyebabkan gigi kuning, di antaranya theaflavin, thearubigin dan theabrownin.

Kemudian, minuman bersoda atau minuman berkarbonasi juga mengandung asam yang dapat mengikis lapisan email, sehingga bagian dentin gigi yang memiliki warna dasar kekuningan akan semakin terlihat. Hal inilah yang dapat mengakibatkan warna gigi semakin kuning.

Lalu, bagaimana jika Anda sering merokok? Merokok bisa mengakibatkan terjadinya perubahan warna gigi menjadi kuning karena nikotin dan tar pada tembakau dapat menempel pada email gigi. Efek ini bisa langsung terjadi dalam waktu yang sangat singkat. Bahkan, perokok berat bisa memiliki warna gigi yang kecoklatan sampai kehitaman setelah bertahun-tahun merokok.

Selain itu, rokok juga dapat menimbulkan stain. Stain yang berwarna hitam kecoklatan ini melekat pada permukaan mahkota gigi. Hal ini disebabkan oleh getah tembakau yang merupakan hasil dari sisa pembakaran tembakau pada rokok.

Apakah Anda sudah mengerti bagaimana gigi bisa berubah menjadi kuning? Tentunya setelah membaca hal tersebut di atas, semoga Anda akan semakin memperhatikan kebersihan gigi dan mulut ya. Konsultasikan dengan dokter gigi jika Anda memiliki keluhan gigi berwarna kuning. Hal ini untuk mengetahui bagaimana cara untuk mengatasi masalah gigi Anda.

Beri komentar :
Share Yuk !