Porto vs Chelsea: Beban Menyepelekan

SEVILLE—Chelsea akan menghadapi FC Porto di leg pertama babak delapan besar Liga Champions, Kamis dini hari nanti. The Blues harus membuktikan sesumbar mereka bisa menyingkirkan jagoan Portugal itu.

Usai drawing perempat final, pemain-pemain Chelsea ramai diberitakan merayakan hasil undian mereka. Aksi itu dilakukan pemain Chelsea, karena menganggap beruntung bertemu Porto yang mereka anggap sebagai lawan paling enteng di delapan besar ini.

Perayaan itu pun mendapat reaksi keras dari kubu Porto, termasuk legenda-legenda mereka. Mereka menyebut raksasa Inggris itu kurang respek pada Porto. Meski demikian, Chelsea sama sekali tidak terpengaruh.

Jelang laga di Estadio Ramón Sánchez-Pizjuán, Seville ini, kubu Chelsea sangat percaya diri bisa meraih hasil positif melawan Porto di tempat netral ini sebelum berduel kembali di Inggris pada leg kedua. Senjata andalan mereka adalah bomber veteran, Olivier Giroud.

Penyerang tim nasional Prancis itu memang memiliki kenangan indah di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan. Pada babak penyisihan grup, striker berusia 34 tahun itu mencetak hat-trick ke gawang Sevilla.

Kepercayaan diri pemain Prancis itu diklaim Manajer Chelsea, Thomas Tuchel sangat krusial bagi The Blues. “Dia sangat bersemangat untuk kembali ke Sevilla dan bermain di sana sehingga itu memberinya perasaan yang baik,” kata Tuchel di situs resmi Chelsea.

Giroud saat ini adalah top skor Chelsea di Liga Champions dengan enam gol. “Dia sangat kuat untuk kami di Liga Champions dan dia memiliki sejarah di Sevilla dengan mencetak banyak gol dalam kampanye musim ini,” ujar Tuchel.

Selain karena ketajaman Giroud, kabar baik lainnya bagi pendukung Chelsea adalah kembalinya N’Golo Kante, Christian Pulisic, dan Tammy Abraham. Ketiga pemain ini sempat diragukan bisa bermain akibat cedera.

“Mereka cukup fit untuk berada di skuad dan ini kabar baik. Saya sangat senang karena hari ini adalah pertama kalinya semua orang kembali berlatih, jadi inilah yang Anda inginkan. Kami akan mengambil beberapa keputusan besar dan saya merasa kami benar-benar siap untuk pertandingan besok,” tegasnya.

Sayangnya, Chelsea menyongsong laga ini dengan bekal kekalahan memalukan di Premier League, akhir pekan lalu. Menghadapi tim zona degradasi West Bromwich Albion, The Blues kalah 2-5 di kandang sendiri.

Akan tetapi, Pulisic menegaskan bahwa mereka hanya perlu melupakan hasil minor itu dan fokus menghadapi Porto. “Ini adalah ujian besar bagi mentalitas kami sekarang. Ada beberapa pertandingan besar yang akan datang. Kami harus fokus kembali dan siap untuk pertandingan berikutnya,” tegas pemain asal Amerika Serikat tersebut.

Hal senada dilontarkan bek Chelsea, Kurt Zouma. Menurutnya, Chelsea harus menunjukkan reaksi positif menghadapi Porto. “Setelah jeda internasional, mungkin kami kehilangan fokus. Anda harus belajar dari segalanya,” ujar Zouma.

Di kubu Porto, sang kapten, Pepe memastikan bahwa timnya datang ke Spanyol untuk memberi pelajaran kepada skuad Thomas Tuchel yang terlalu sombong. Bek Portugal itu percaya bahwa seperti halnya pertandingan melawan Juventus, FC Porto akan tampil hebat menghadapi Chelsea.

“Para pemain Chelsea merayakan undian itu. Tetapi mereka juga tahu bahwa ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Mereka tahu bahwa kami adalah tim yang rendah hati, pekerja keras, dan suportif,” kata Pepe dalam wawancara dengan TNT Sports Brasil dikutip dari A Bola.

Mantan pemain Real Madrid itu menegaskan, mereka punya motivasi besar menyingkirkan Chelsea dan kembali ke semifinal. “Anda bisa melewatkan umpan, penerimaan bola, gol, tetapi usaha dan keinginan untuk menang harus selalu ada. Dan itulah yang akan kami coba tunjukkan pada pertandingan di Sevilla,” tegasnya.

Pepe sendiri yakin bahwa beban Chelsea di dua leg ini sangat besar. Alasannya, dengan begitu banyak uang yang mereka gelontorkan membangun tim, target The Blues jelas adalah memenangkan Liga Champions.

Tapi Pepe memastikan bukan pekerjaan mudah bagi Chelsea mengeliminasi Porto. “Ketika kami mewakili klub seperti FC Porto, kami ingin memenangkan semua kompetisi yang kami ikuti. Sebagai salah satu kapten saya mengatakan bahwa kami bermain untuk menang, itu pasti,” ujarnya.

Striker Porto, Luis Diaz juga percaya diri timnya akan memberi masalah pada Chelsea. “Kami siap untuk apa yang akan datang. Kami harus bekerja dengan baik dan dengan mental bagus. Kami memiliki tim yang bagus dan kami harus mempercayai diri kami sendiri dan terus menang,” kata bomber Kolombia tersebut.

Pelatih Porto, Sergio Conceicao sementara itu berusaha memotivasi anak asuhnya dengan mempublikasikan video perjalanan juara Liga Champions 2004 itu di akun Twitter resminya. Dalam postingan itu, eks pemain Parma itu menyertakan komentar tentang kinerja tim di kompetisi utama UEFA ini.

“Perjalanan kita sejauh ini. Itu tentang pelatih, para pemain, staf, tetapi di atas semua itu ribuan penggemar Porto yang menemani kami, dari dekat dan jauh. Terima kasih atas dukungan Anda, kami mengandalkan Anda untuk hari-hari mendatang!” tulis Conceicao.

Saat Chelsea bisa turun dengan kekuatan terbaiknya, Porto malah harus kehilangan dua pemain kuncinya. Mehdi Taremi dan top skor mereka, Sérgio Oliveira harus absen di leg pertama ini akibat akumulasi kartu. (amr/rif-zuk)

Prakiraan pemain

Porto (4-4-2)

Marchesín; Manafá, Mbemba, Pepe, Zaidu; Grujic, Uribe, Otávio, Corona; Luis Diáz, Marega

Pelatih: Sérgio Conceição

Chelsea (3-4-3)

Mendy; Azpilicueta, Christensen, Rüdiger; James, Jorginho, Kovacic, Alonso; Mount, Giroud, Werner

Pelatih: Thomas Tuchel

Beri komentar :
Share Yuk !