Kepergok Curi HP, Pria Parubaya Dihajar Massa

BABAK BELUR – Seorang warga Barang babak belur karena kepergok pencuri HP di Pasar Darurat Wiradesa.

PEKALONGAN – Lantaran kepergok hendak mencuri HP milik seorang pedagang, pria Parubaya Andul Manan (50) asal Desa Ponowareng Kecamatan Tulis Kabupaten Batang babak belur dihajar massa. Peristiwa terjadi di area Pasar Darurat Wiradesa terletak di Desa Dadirejo Kecamatan Tirto, Senin (04/01/2021).

Informasi diketahui bahwa pencurian HP terjadi sekira pukul 11.00 wib tepatnya di sekitar Pasar Darurat Wiradesa namun masuk wilayah Desa Dadirejo Kecamatan Tirto. Saat kejadian pelaku mengintai HP milik seorang pedagang kacang yang saat itu ditinggal kebelakang, namun dipergoki oleh korban.

Adanya kejadian itu, korban langsung meneriaki pelaku ‘maling- maling’. Sontak teriakan korban menjadi pusat perhatian dan pelaku tak bisa melarikan diri kerena lokasi banyak warga yang sedang melakukan aktivitas dan langsung diamankan.

Sementara atas perbuatan pelaku, warga yang geram karena sering kehilangan barang tak segan segan menghakimi pelaku hingga babak belur.

“Saat kejadian banyak warga yang marah karena perbuatan pelaku diduga tidak kali ini saja. Namun untuk menghindari hal lain pelaku langsung saya amankan dan melaporkan ke Polsek. Namun dikarenakan lokasi ikut wilayah Desa Dadirejo Kecamatan Tirto, pelaku langsung dibawa ke Polsek Tirto,”ungkap Ruslan warga sekitar kepada Radar Pekalongan, di lokasi kejadian.

Sementara Kapolres Pekalongan AKBP Darno melalui Kasubbag Humas AKP Akrom membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurutnya, AM (50) warga Kecamatan Tulis menjadi korban pengeroyokan karena diduga melakukan pencurian HP di Pasar darurat di Desa Dadirejo Kecamatan Tirto Kabupaten Pekalongan.

AM bisa diselamatkan dari amukan warga setelah anggota Polsek Wiradesa datang dan mengamankan pelaku. Berhubung lokasi kejadian ikut wilayah hukum Polres Pekalongan Kota, pelaku diserahkan ke Polsek Tirto.

Untuk itu ia mengimbau jika ada pelaku kriminal yang tertangkap tangan, warga sebaiknya segera menyerahkan pelaku ke petugas kepolisian untuk penanganannya, agar bisa mengungkap kasus yang lain maupun jaringannya. (Yon)

Beri komentar :
Share Yuk !