JABAR – Copet yang satu ini pura-puranya keterlaluan. Sudah diamankan polisi dari amuk massa gara gara tertangkap tangan mencopet guru honorer, giliran diperiksa polisi pura-pura kesurupan. Tidak tanggung-tanggung, saat pura-pura kesurupan copet yang bernama Edin ini ngakunya titisan Satria Piningit.
“Tanya orang Cibaliung si Endin ini siapa, titisan Satria Piningit. Siapa yang mendapat bendera merah putih di Ujung Kulon,” teriaknya saat menjalani pemeriksaan.
Ia mengira, kelakuannya bisa mengelabui polisi. Hasilnya nihil besar. “Dia hanya sandiwara. Begitu diborgol oleh anggota, tersangka sadar dan menangis minta maaf. Jadi kesurupan itu pura-pura untuk menghindari hukuman,” jelas Ambarita Kasat Reskrim Polres Pandeglang, AKP DP Ambarita, Rabu (4/12)
Belakangan diketahui, pria tersebut pura-pura kesurupan karena takut ditahan. Selain itu sebelum mencopet tersangka juga mabuk obat batuk. “Saat diamankan juga ditemukan sebilah golok,” kata dia
Ambarita menjelaskan, aksi copet yang dilakukan tersangka Endin ini terjadi di Jalan Raya Pandeglang Labuan. Saat itu korban Gina Laelatun Nafisah, 29, baru saja membeli obat di apotik ditemani suami, Dedi. Tiba-tiba dipepet Edit dan mengambil dompet berisi uang Rp 840 ribu. Kaget dicobet korban berteriak.
Mendengar teriakan korban, warga mengejar tersangka. Saat tertangkap, warga yang kesal menghujani bogem mentah. Beruntung tak jauh dari lokasi tersebut ada tiga polisi lalu lintas yang sedang berjaga. Edin pun ditangkap dan diamankan ke Polres Pandeglang. (jos)
