Hari Ini Dua Paslon Pilkada Purbalingga Beradu Program di Debat Publik, Bisa Disaksikan Secara Virtual

PURBALINGGA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purbalingga, Rabu (25/11) menggelar debat publik pasangan calon (paslon) Bupati dan Wabup Purbalingga. Pada debat publik ini kedua paslon bakal menyampaikan visi-misinya dan beradu program guna memajukan Purbalingga di depan para panelis.

Debat publik Pilkada kali ini, berbeda dari Pilkada lima tahun sebelumnya. Para paslon bakal datang tanpa pendukung. Masyarakat bisa menyaksikan debat ini dari rumah, melalui siaran TV lokal, radio maupun live di Instagram dan Youtube.

Komisioner KPU Purbalingga Divisi Partispasi Masyarakat, SDM, dan Kampanye Andri Supriyanto, mengatakan debat publik dilaksanakan malam hari mulai pukul 19.30 -22.00. Pada debat ini sebagai moderator adalah Dr Iva Ariani yang merupakan dosen filsafat UGM. Sedangkan para panelis masing-masing Dr Abdul Basit dosen UIN Purwokerto, Dr Anjar Nugroho Rektor UMP, Dr Abdul L Gaffar dosen UGM, Ahmad Sabiq, MA dosen Unsoed, dan Dr Nur Hidayat S dosen Undip.

“Ada sekitar 80 menit waktu bagi kedua paslon untuk memaparkan visi misi, maupun menjawab pertanyaan para panelis,” kata dia.

Ia mengatakan hanya ada 19 orang yang diizinkan masuk ruangan debat. Terdiri dari kedua pasangan calon, Bawaslu, KPU, tim kampanye paslon empat orang dan satu moderator. Dan ditambah lima panelis.

“Pada debat ini kedua paslon dilarang membawa pendukung karena dikhawatirkan memicu kerumunan. Hanya ada 19 orang plus panelis yang masuk aula KPU sebagai tempat debat publik. Dan kami sudah mensosialisasikan aturan ini kepada tim kampanye kedua paslon ,” kata dia.

Guna memfasilitasi masyarakat yang ingin menyaksikan debat, lanjut Andri, KPU memfasilitasi dengan siaran langsung melalui youtube KPU Purbalingga maupun IG @kpu.purbalingga. Selain itu juga menyaksikan langsung melalui Satelit TV dan BMS TV serta beberapa radio di Purbalingga. “Tetap bisa menyaksikan proses debat publik secara virtual,” kata dia.

Para awak media juga dilarang masuk ke ruangan debat publik selama acara berlangsung. Namun di luar acara, masih dipersillakan wawancara dengan menerapkan protokol kesehatan yang maksimal. “Prinsip dalam penyelenggaraan Pilkada kali ini yaitu Penyelenggara Pemilu, Peserta dan pemilih harus sehat dan selamat. Jadi mari patuhi bersama,” tegasnya.

Seperti diketahui Pilkada Purbalingga kali ini diikuti dua pasangan calon. Masing-masing paslon nomor urut 1 yaitu H Muhammad Sulhan Fauzi, SE.MM – Zaini Makarim Supriyatno, ST dan paslon nomor urut 2 yaitu Dyah Hayuning Pratiwi, SE.,B.Econ., MM dan H Sudono, ST. MT. (tom)

Beri komentar :
Share Yuk !