Desa Langgongsari Cilongok Bakal Jadi Sentra Budidaya Lebah Klanceng

BANYUMAS – Tren budidaya klanceng makin diminati di masyarakat. Bahkan banyak warga yang belajar untuk mengembangkan budidaya klanceng.

Sedikitnya 65 ibu rumah tangga dan santri Ponpes Nurul Huda Langgongsari Kecamatan Cilongok, mengikuti Pengembangan Kapasitas Usaha Klasterisasi Sektoral Budidaya Lebah Madu Klanceng.

Kegiatan yang diinisiasi oleh Permodalan Nasional Madani ( PNM) Cabang Purwokerto itu menghadirkan pakar Prof Imam Widhiono dari Fakultas Biologi Unsoed. Selain itu hadir pula praktisi Arif Setiawan dari Purwokerto yang sudah berhasil melakukan budidaya.

Menurut Arif, panen lebah klanceng bisa menghasilkan tiga jenis produk, yakni madu, propolis dan polen.

Desa Langgongsari memiliki vegetasi alam yang bagus, sehingga cocok untuk budidaya klanceng.

Dalam kesempatan itu ia memberikan pemahaman terkait teknik budidaya lebah klanceng. Selain itu dikenalkan pula beberapa jenis tanaman dan bunga yang bagus untuk mendukung budidaya.

Sementara itu Rohmat Agus Pranoto selaku Pimpinan Cabang PNM Purwokerto mengungkapkan, budidaya klanceng dapat menambah potensi ekonomi, sekaligus wisata.

“Kedepan diharapkan ada edukasi lembah klanceng. Jika di tempat lain ada edukasi dan wisata susu sapi, di Langgongsari juga bisa dibuat wisata edukasi klanceng, ” terangnya.

Melalui budidaya dan pengembangan wisata tersebut, diharapkan terbentuk ekosistem usaha ditengah masyarakat.

” Taknya budidaya tapi UMKM juga ikut tumbuh, Budidaya ini juga bisa menjadi investasi yang bagus untuk jangka panjang. PNM ingin berkontribusi kepada masyarakat untuk pemberdayaan ekonomi, ” ujarnya menambahkan.

Sementara itu Andy F Noya yang hadir memberi motivasi kepada peserta mengungkapkan, ia mengapresiasi upaya yang dilakukan PNM Purwokerto.

Khususnya dalam pengembangan usaha bagi perempuan di Desa Langgongsari. Jika sentra budidaya tersebut dapat terwujud, maka bisa menjadi prototype yang bisa dikembangkan di desa desa lainnya.

Dengan kemudahan yang ada, budidaya klanceng sangat potential. Apalagi lebah mampu bekerja sendiri sehingga tidak terlalu repot.

Upaya mewujudkan Sentra budidaya klanceng dapat terwujud dengan langkah kecil yang kontinue dan konsisten.

Beri komentar :
Share Yuk !