Manager Kualitas unit Donor Darah PMI Banyumas, dr Mey Dian Intansari diskusi daring dengan Banyumas Ekspres dan Kebumen Ekspres
BANYUMAS- Jumlah penderita covid 19 di Banyumas makin meningkat, berbagai upaya juga terus dilakukan. Salah satunya yakni dengan donor darah plasma untuk terapi
penyembuhan pasien covid 19.
Dalam kesempatan diskusi bersama Banyumas Ekspres dan Kebumen Ekspres, Rabu (27/1) dr Mey Dian Intansari Selaku Manager Kualitas unit Donor Darah PMI Banyumas mengungkapkan, bahwa 60 persen pasien yang di terapi plasma, terbukti efektif.
Menurutnya untuk mencari pendonor plasma juga tidak mudah, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Diantaranya pernah menderita covid 19, sudah dinyatakan sembuh dan uji tes PCR negatif, tidak komorbid, dan usia yang ditentukan.
Selain itu pendonor juga akan discreening terkait dengan kemungkinan memiliki riwayat penyakit lain. Jika tidak lolos maka tidak bisa menjadi pendonor plasma.
Namun demikian, pihaknya tetap mengajak agar para penyintas covid dengan suka rela bersedia ikut membantu menyembuhkan pasien lain. “Saat ini semua harus berjuang
bersama, bahu membahu saling dukung sehingga pandemi covid 19 ini bisa diatasi bersama,” terangnya.
Terkait kebutuhan plasma di Banyumas, saat ini kebutuhannya cukup tinggi, sebab banyak juga pasien yang membutuhkan.Apalagi di tengah pandemi saat ini kegiatan donor darah biasa juga berkurang. Untuk mengatasi hal itu, pihaknya bekerjasama dengan sejumlah pihak, termasuk komunitas, perbangkan, hingga TNI dan Polri.
Ia mengatakan saat ini Banyumas sudah memiliki alat untuk pengambilan donor plasma, sehingga prosesnya juga efektif dan efisien. Pendonor tidak perlu khawatir, sebab pada dasarnya setiap orang bisa diambil plasma nya hingga 2 atau 3 kali.
Sementara itu terkait ke khawatiran penerima donor, apakah ada resiko penyakit bawan yang bisa masuk ke penerima donor, hal itu tidak terjadi, karena setiap pendonor pasti sudah di screening dan aman.
Donor darah sendiri, kegunaanya cukup banyak, diantaranya untuk pasen DB, pasien dengan pembekuan darah, hingga covid 19. Dalam kesempatan tersebut ia mengajak semua pihak agar saling bahu membahu bersama memerangi covid 19 melalui bidang dan kemampuang masing masing. (saw)
