PH Bersama Aktifkan Siswa dalam PJJ

Pandemi Covid 19 yang telah melanda seluruh dunia sudah berjalan satu tahun, hal ini sangat mempengaruhi berbagai sektor, tak terkecuali dunia Pendidikan. Satuan Pendidikan sebagai pelaksana Pendidikan haruslah mampu melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kondisi khusus yang dilaksanakan dengan proses pembelajaran dari rumah (BDR) ini sesuai dengan Surat Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan Dalam Masa Darurat Penyebaran Covid.
Pembelajaran daring pada dasarnya merupakan model kegiatan belajar yang dilakukan dengan menggunakan jaringan (internet) jarak jauh, dengan bantuan alat perantara seperti (Handphone, Tablet dan laptop).
Melalui pembelajaran daring ini cukup membantu dunia Pendidikan di Indonesia saat situasi pandemic covid-19. Dalam pembelajaran daring dapat memanfaatkan tekhnologi informasi seperti whatsapp, google classroom, zoom, telegram ataupun media lainnya. Dan proses pembelajaran dilaksanakan di rumah melalui pembelajaran daring untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna pada peserta didik.
Pembelajaran jarak jauh (PJJ) itu sendiri telah menyebabkan kekagetan dan kegamangan pada sebagian pimpinan sekolah dan guru. Sehingga PJJ yang diselenggarakan baru sebatas memindahkan tempat belajar, dari ruang kelas (di sekolah) ke kamar (di rumah). Sementara itu, substansi pembelajaran, kurikulum, dan penilaian belum berubah dan disesuaikan sehingga lebih relevan dengan kebutuhan hidup kekinian dan karier pendidikan siswa ke depan. Pimpinan sekolah dan guru bekerja dengan penuh kegamangan.
Sementara itu Mendikbud juga telah mengeluarkan kebijakan kurikulum di masa pandemi ini, sehingga setiap sekolah diberikan haknya masing-masing untuk menggunakan kurikulum sesuai dengan kebutuhan. Nantinya sekolah bisa memilih kurikulum yang disederhanakan sendiri, kurikulum darurat yang disusun Kemendikbud, atau bisa menggunakan kurikulum tahun 2013. “Kemendikbud telah menyederhanakan kurikulum agar peserta didik hanya mempelajari apa yang esensial saja untuk naik ke jenjang selanjutnya. Tidak mungkin guru mengajar seluruhnya, dengan keterbatasan yang ada termasuk didalamnya penilaian pembelajaran.
Pembelajaran jarak jauh melalui daring di masa pandemi Covid-19 miliki kendala tersendiri, seperti terbatasnya jaringan internet di wilayah yang tidak terjangkau sinyal internet, ketersediaan kuota internet, juga sarana prasarana yang harus dimiliki yang mendukung terlaksananya kegiatan PJJ dengan lancar dan siswa aktif dalam pembelajaran dan penilaian.
Penilaian merupakan sebuah proses pengukuran hasil kegiatan belajar siswa. Penilaian ini diukur berdasarkan hasil pengamatan awal, proses selama kegiatan berlangsung serta hasil akhir kegiatan siswa. Penilaian ini diharapkan bersifat sesuai fakta sesungguhnya. Penilaian ini diharapkan mampu merekam kemampuan siswa pada kegiatan dan ilmu pengetahuan yang dilaksanakan oleh siswa tersebut. Penilaian ini dapat dikirimkan melalui media yang disepakati sebelumnya. Baik melalui media whatsapp, email, maupun diantar ke sekolah oleh orang tua siswa, namun pada kenyataannya siswa tidak semuanya dapat melaksanakan atau mengikuti penilaian yang dilakukan oleh guru mata pelajaran baik penilaian dalam bentuk pengiriman tugas atau penilaian harian setiap selesai satu kompetensi dasar yang telah disampaikan oleh guru mapel.
Hal Ini menjadi permasalah bagi guru mapel dan satuan Pendidikan, tentang ketidak aktifan siswa dalam mengikuti PJJ baik dalam proses pembelajaran maupun penilian (baik Penilaian Harian dan Tugas-tugas)
Sebagai alternative tercapainya keaktifan siswa dalam PJJ dan penilain yang menunjang kurikulum maka diperlukan kreatifitas kegiatan yang mendorong siswa menjadi aktif. Maka penilaian yang tujuannya untuk melihat ketercapaian pembelajaran dapat diadakan dengan secara Bersama atau Penilaian harian Bersama (PH Bersama) dari semua mapel yang ditentukan oleh satuan Pendidikan. Hal ini dapat mendorong keaktifan siswa dalam mengikuti dan mengirim tugas kepada guru mapel serta akan meningkatkan siswa menjadi aktif mengikuti kegiatan dan pengrirman tugas.
Kegiatan penilaian harian yang diatur secara terjadwal dan terprogram secara Bersama dalam satu satuan Pendidikan sangat efektif meningkatkan keaktifan siswa. Dengan terlaksananya penilaian harian bersama akan bisa menurunkan ketidakaktifan siswa mengikuti PJJ. Ini semua juga perlu di sosialisaikan pada tingkat satuan Pendidikan kepada siswa dan guru. Sehingga program penilaian harian Bersama dapat berjalan sesuai denga harapan. Namun bagi siswa yang terkendala dengan sarana tetap dibantu dengan diadakan dengan penilain dan tugas secara luring.
Melalui pembelajaran daring guru dituntut untuk kreatif dan inovatif dalam tiap satuan Pendidikan dan guru untuk menentukan strategi pembelajaran agar tujuan pembelajaran dapat tercapai. Selain itu juga, guru harus merancang pembelajaran daring dengan memanfaatkan media yang tepat dan sesuai. Dengan begitu, pembelajaran daring akan memberikan kesempatan lebih luas kepada peserta didik untuk mengeksplor materi dan penilaian dapat terlaksana dengan baik serta siswa aktif terlibat dalam PJJ.
Dengan adanya pembelajaran jarak jauh atau belajar dari rumah selama pandemi Covid-19 mendorong seluruh guru dan satuan Pendidikan untuk merancang program yang kreatif dan inovatif serta menarik.
Harapan kita semua semoga Pandemi Covid 19 ini cepat berakhir sehingga kita dapat melaksanakan Proses Pembelajaran Tatap Muka seperti sediakala, dan harapan saya strategi pembelajaran di Masa Pandemi Covid 19 dapat bermanfaat bagi kita, sehingga apapun yang kita lakukan dalam proses pembelajaran daring dapat berjalan dengan baik. (DUR)

DUROTUN NASIKHIN SAg MPdI
SMP Negeri 5 Purwokerto

Beri komentar :
Share Yuk !