57 Pedagang di Pasar Mandiraja Belum Miliki Tempat Berjualan

BANJARNEGARA – Saat ini masih banyak pedagang di Mandiraja yang berjualan di bahu jalan. Namun jika dimasukkan ke dalam Pasar Induk Mandiraja, jumlah kios yang ada belum mampu menampung seluruh pedagang. Dari pendataan, ada 57 pedagang yang belum memiliki tempat untuk berjualan.

Plt Kepala Disperindagkop dan UKM Banjarnegara M Iqbal mengatakan dari pendataan, jumlah pedagang yang berjualan di jalan sebanyak 77 orang. “Dengan rincian 20 sudah punya kios atau los di Pasar Induk Mandiraja, dan 57 terdata belum punya tempat. 57 pedagang yang belum dapat tempat, kita usahakan dapat tempat,” kata dia, Jumat (18/6).

Dia mengatakan dari pendataan, di dalam pasar ada 19 lokasi untuk pedagang tampah dan 25 meja pedagang yang saat ini ditempati pedagang yang tidak berhak. “Karena kosong, ditempati pedagang lain,” paparnya. Sedangkan jika dimasukkan semua, akan terjadi kekurangan los/kios. “Terdapat kekurangan untuk 13 orang pedagang, kalau masuk semuanya,” jelasnya.

Dia menyebut ada pedagang yang memiliki kios di Pasar Induk Mandiraja dan Pasar Desa Mandiraja. “Nanti kita komunikasikan, akan ditempati atau tidak. Kalau tidak, akan ditempati pedagang yang lain,” paparnya. Iqbal mengatakan akan berusaha mengurai permasalahan secepatnya.

Untuk saat ini, banyak pedagang yang masih berjualan di bahu jalan. Hal ini membuat resah masyarakat karena peruntukkan jalan umum tidak untuk jualan. “Yang menjadi masalah bukan pedagangnya saja, pembeli juga merasa lebih enak tidak perlu masuk ke dalam pasar,” ungkapnya.(drn)

Beri komentar :
Share Yuk !