Budaya Tertib Arsip di Banjarnegara Butuh Pengawasan Kearsipan

BANJARNEGARA – Untuk mewujudkan budaya tertib arsip secara optimal, dibutuhkan pengawasan kearsipan. Untuk itu, dilaksanakan Bimbingan Teknik (Bimtek) Pengawasan Kearsipan Internal di Sasana Abdi Praja Setda Banjarnegara, Rabu (2/6).

Bimtek ini diikuti oleh peserta dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Banjarnegara dan Wonosobo. Dalam Bimtek ini, peserta diberi pelatihan materi oleh narasumber dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Jawa Tengah tentang kebijakan pengawasan kearsipan, aspek audit, inputing data dan penyusunan laporan audit.

Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Banjarnegara Doni Sutrisno mengatakan Bimtek ini diselenggarakan untuk meningkatkan kompetensi SDM kearsipan yang akan menjadi tim pengawas kearsipan internal. Selain itu, Bimtek yang dilaksanakan dua hari Rabu (2/6) sampai Rabu (3/6) ini bertujuan untuk menyelaraskan kegiatan pengawasan kearsipan internal di lingkungan Pemkab Banjarnegara. Sehingga arsip dapat terkelola sesuai standar yang berlaku, utuh dan terpercaya. “Diharapkan nanti bisa terwujud penyelenggaraan kearsipan yang tertib,” ungkapnya.

Wakil Bupati Banjarnegara Syamsudin dalam sambutannya meminta peserta Bimtek mengikuti kegiatan dengan baik dan sungguh-sungguh sebagai bekal dalam melaksanakan tugas. Menurut dia, untuk mewujudkan budaya tertib arsip secara optimal maka dibutuhkan pengawasan kearsipan. Program pengawasan dan audit ini adalah proses dalam menilai kesesuaian antara prinsip, kaidah, dan standar kearsipan.

Lebih lanjut Syamsudin menegaskan tujuan tim pengawas kearsipan di sini bukan untuk menghukum. Namun agar pembuat arsip melaksanakan pengelolaan arsip secara prosedural dan sistemik. “Salah satu indikator tata kelola pemerintahan yang baik ditentukan dengan tata kelola pengarsipan yang baik,” pungkasnya. (drn)

Beri komentar :
Share Yuk !