BANJARNEGARA-Hujan deras yang terjadi dari Jumat (11/6) pukul siang hingga malam menyebabkan lima rumah di RT 4 RW 2 Dusun Sokawera Desa Pasuruhan Kecamatan Karangkobar retak karena longsor.
“Sabtu mulai terjadi gerakan tanah, puncaknya Minggu pagi,” kata Camat Karangkobar Imron Rosyadi,Minggu (13/6).
Hujan deras ini mengakibatkan ladang yang berada di belakang pemukiman warga longsor. Tanah yang longsor ini berada di Lebengan Blok Sarangan.
Dijelaskan, lima rumah retak-retak pada lantai dan dinding tembok karena pergerakan tanah ini. Rumah tersebut yaitu milik Sumaryo, Pono, Hermanto, Sugi dan Sumardi. “Terdapat beberapa titik rekahan di ladang tersebut dan masih berpotensi adanya pergeseran tanah dan mengancam rumah warga yang berada di sekitar ladang tersebut,” paparnya.
Karena dinilai berbahaya, akses jalan menuju ladang terdampak ditutup. Imron menjelaskan hingga Minggu siang, pergerakan tanah sudah mencapai sekitar 15 meter.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah longsor ini. Namun menimbulkan kerugian material berupa rusaknya kebun salak, kebun cabe, kebun kapulaga dan sawah. lahan terdampak longsor mencapai sekitar satu hektar. (drn)
