Warga Binaan Rutan kelas II B Banjarnegara Pelatihan Ketrampilan

BANJARNEGARA – Warga binaan Rumah Tahanan Negara (Rutan) kelas II B Banjarnegara yang masa pidananya hampir habis mengikuti pelatihan ketrampilan kerja. Pelatihan ini diberikan sebagai bekal mencari nafkah setelah bebas. Selain pelatihan, setelah mereka juga difasilitasi peralatan kerja yang dibutuhkan.

Kepala Rutan Kelas IIB Banjarnegara Karyono mengatakan kegiatan ini melanjutkan pelatihan sebelumnya yaitu pembuatan tempe dan potong rambut. “Kali ini pelatihan yang diberikan yaitu pelatihan las dan pembuatan pelet. Pelatihan ini merupakan bagian dari pembinaan kemandirian bagi warga binaan. Agar sekembalinya dari masa pembinaan di rutan ini, memiliki ketrampilan untuk mencari nafkah,” paparnya.

Pelatihan ini diikuti oleh warga binaan yang hampir bebas. “Sudah diinventarisir mereka yang mendekati masa pidananya habis. Pelatihan ini dilakukan bekerja sama dengan Baznas, mereka nantinya diberikan bekal alat-alat ketrampilan sesuai pelatihan yang diikuti,” jelasnya.
Selain dengan Baznas Kabupaten Banjarnegara, penyelenggaraan pelatihan ini juga bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Banjarnegara.

“Yang sudah dilatih, akan mendapatkan sertifikat kelulusan bagi yang lulus mengikuti kegiatan ini,” terangnya.

Ketua Baznas Kabupaten Banjarnegara Sutedjo Slamet Utomo mengatakan pelatihan ini diberikan kepada warga binaan yang sudah hampir habis masa hukumannya dan merupakan warga Banjarnegara.

“Kita ingin setelah bebas, punya ketrampilan. Sehingga mereka bisa mandiri dan diterima kehadirannya kembali sebagai warga masyarakat,” paparnya.

Setelah bebas, warga binaan ini akan mendapat fasilitas peralatan kerja. Namun peralatan ini tidak boleh dijual. “Kita akan cek secara rutin. Peralatan yang diberikan bukan menjadi hak milik, tapi pinjam pakai. Sehingga tidak boleh dijual. Kalau tidak digunakan akan ditarik,” lanjutnya. (drn)

Beri komentar :
Share Yuk !