BANYUMAS-Anak-anak sekolah di Kecamatan Somagede bagian selatan begitu gembira, Rabu (26/2) pagi kemarin. Pasalnya, Tidak disangka mereka bisa diantar ke sekolah oleh Bupati Banyumas, Achmad Husein.
Bupati mulai naik bus dari perempatan Tanggeran sekitar jam 06.00 WIB. Bus sudah dipenuhi anak-anak sekolah. Lantas, ia pun mengajak siswa berbincang-bincang, menanyakan rasanya setelah ada bus sekolah.
“Anggap mereka anak sendiri, khususnya rem terus diperhatikan karena jalan naik turun,” katanya berpesan ke sopir.
Saiful Mardiansyah siswa kelas 9 SMP Negeri 1 Banyumas asal desa Kemawi mengaku senang adanya operasional Bus Sekolah. Dia tidak pernah terlambat setelah adanya bus itu.
“Dulu sebelum ada bus, saya diantar orang tua, kadang numpang teman kalau orang tua tidak bisa mengantar. Sekarang nyaman dan merasa aman kalo numpang teman kadang boncengan bertiga, kalo diantar orang tua kadang dijempuntnya terlambat,” katanya.
Selain itu, lanjutnya, pengeluaran orang tuanya menjadi berkurang karena tidak perlu antar jemput maupun ngojek.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan, Agus Nur Hadie menambahkan, angkutan gratis tersebut untuk mempermudah pelajar di pelosok desa yang belum ada anggkutan umum.
Bus sekolah ini berjumlah dua unit dan setiap harinya melayani rata-rata 110 hingga 120 anak. “Meski kapasitas terdiri atas 26 kursi duduk dan 10 handgrip tetapi ada yang naik turun,” katanya.
Ia menjelaskan, bus berangkat dari Halte Kemawi pada pukul 05.45 WIB. Sedangkan untuk jalur balik (kepulangan) untuk bus 1 dimulai dari SMP 1 Somagede – SMK Muhammadiyah Somagede – SMP 2 Somagede-Halte Klinting dan berakhir di Halte Kemawi.
Untuk jalur kepulangan bus 2 akan dimulai dari SMP 3 Banyumas – PPPI Miftahusalam Banyumas – SMK 1 Banyumas – SMA Banyumas – SMK 2 Banyumas – SMP 1 Banyumas – SMK 3 Banyumas – SMP Purnama 2 Banyumas, dan SMP 2 Banyumas – SMP 2 Somagede – Halte Klinting dan selesai di Halte Kemawi. (prs/mas)
