KPW BI Purwokerto Berikan Beasiswa ke 125 Mahasiswa

PURWOKERTO-Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Purwokerto kembali menyalurkan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) ke 125 mahasiswa dengan nominal besaran beasiswa Rp1.000.000 tiap bulan. Ada sebanyak 50 mahasiswa dari IAIN dan 75 mahasiswa dari Unsoed.

“Kebijakan penambahan pemberian beasiswa tahun 2020, merupakan salah satu wujud kepedulian dan empati kepada masyarakat yang terdampak pandemik COVID-19,” kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto, Samsun Hadi.

Pemberian Beasiswa ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar serta untuk mendukung keberlangsungan studi mahasiswa dan melanjutkan harapan bagi yang mempunyai prestasi (potensi) akademik untuk dapat menempuh serta menyelesaikan pendidikan tinggi.

Program Beasiswa BI tidak terbatas pada pembiayaan untuk mendukung biaya pendidikan, kata dia, tetapi juga tunjangan studi maupun biaya hidup.

“Mahasiswa penerima beasiswa BI juga diwadahi oleh komunitas yang diberi nama Generasi Baru Indonesia (GenBI). Dalam komunitas tersebut, para penerima beasiswa mendapatkan berbagai pelatihan secara berkala, terencana dan terarah guna meningkatkan kompetensi individu serta mengembangkan karakter dan jiwa kepemimpinan agar mampu menjadi insan unggul dan berdaya saing,” katanya.

Menurutnya, KPwBI Purwokerto telah menyalurkan Beasiswa BI sejak tahun 2015, diawali melalui kerjasama dengan Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED) yang kemudian dilanjutkan kerjasama dengan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Purwokerto pada tahun 2016.

Jumlah penerima dan nominal besaran beasiswa terus mengalami peningkatan dari semula sebanyak 40 mahasiswa untuk setiap PTN (tahun 2015 sd 2017) menjadi 50 mahasiswa untuk setiap PTN (tahun2017 sd 2019), dengan nominal beasiswa dari semula Rp 500 ribu. kemudian naik Rp 750 ribu hingga pada tahun 2018 meningkat menjadi Rp1 juta tiap bulan.

“Pada tahun 2020, PTN dengan jumlah mahasiswa lebih dari 15.000 mahasiswa mendapatkan tambahan kuota penerima beasiswa sebanyak 25 mahasiswa,” katanya.

Seluruh penerima beasiswa berasal dari keluarga berlatar belakang ekonomi kurang mampu dengan komposisi sebanyak 64 % berasal dari wilayah Eks Karedisidenan Banyumas.

“Di tengah pandemicovid-19 seperti saat ini, kami mengharapkan bantuan beasiswa tersebut dapat membantu meringankan mahasiswa dan keluarga yang kurang mampu untuk dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mendukung proses belajar,” pungkasnya. (saw)

Beri komentar :
Share Yuk !