PURWOKERTO – Pemesanan parcel di Paguyuban Pelaku Usaha Banyumas PPUB sudah ditutup dan sebanyak 60 parcel telah didistribusikan melalui dinas dan 6 parcel melalui pemesanan pribadi. Parcel PPUB juga mendapat apresiasi positif dari pelanggan. Desain dan model yang bagus dan penggarapan tepat waktu menjadi keunggulan tersendiri.
Ketua Paguyuban Pelaku Usaha Banyumas (PPUB), Suciatin mengungkapkan keuntungan yang diambil dari proyek ini sangatlah minim, hanya berkisar 15-20%.
Agar lebih mudah, pengiriman 60 parcel PPUB dilakukan melalui lima titik kantor pos, yaitu Bank Jateng sebanyak 30 parcel, Dindik 5 parcel, Bapeda 5 parcel, Elisabet 17 parcel, dan Insodat 3 parcel. Harga yang ditawarkan untuk setiap parcel mulai Rp 150.000, hingga 1,6 juta.
Suciatin menambahkan bahwa Dinas memberikan pujian atas kinerja PPUB dalam pengiriman parcel yang dilakukan. Produk parcel yang dihasilkan pun dinilai bagus dan tepat waktu.
Selain itu PPUB juga mendapatkan proyek pengiriman parcel sebanyak 80 dari BRI melalui dinas. Dengan banyaknya pemesanan tersebut total nilai omset mencapai Rp 34 jutaan.
Suciatin menambahkan bahwa meskipun keuntungan dari proyek pengiriman parcel sangat minim, PPUB tetap berusaha untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan dan memastikan bahwa parcel dikirim dengan tepat waktu dan dalam kondisi yang baik.
Dalam kesempatan ini, Suciatin juga mengajak masyarakat untuk memperhatikan dan mendukung usaha kecil dan menengah seperti PPUB dalam menghadapi situasi ekonomi yang sulit akibat pandemi COVID-19. Dia mengatakan bahwa dengan mendukung usaha kecil dan menengah, masyarakat turut membantu memperbaiki perekonomian daerah.
Suciatin menutup pernyataannya dengan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan bekerja sama dengan PPUB dalam proyek pengiriman parcel ini.
Dia berharap PPUB dapat terus memberikan pelayanan yang terbaik bagi pelanggan dan terus berkembang sebagai usaha kecil dan menengah yang bertanggung jawab.
