CCTV : Pelaku pencurian sedang menjalankan aktivitasnya di SMK Muhammadiyah, Kelurahan Pasir Kidul.
BANYUMAS – Polresta Banyumas berhasil menangkap seorang pria berinisial DR (41), seorang spesialis pembobol sekolah yang berasal dari Garut dan tinggal di Desa Notog, Kecamatan Patikraja.
Ternyata, pelaku memiliki ritual aneh yang selalu dilakukan sebelum beraksi. Saat beraksi pelaku selalu melepas busana dan dalam kondisi telanjang bulat.
Menurut Kasat Reskrim Polresta Banyumas, Kompol Agus Supriadi S, pelaku meyakini bahwa dengan bertelanjang saat melakukan aksinya, tidak akan terdeteksi.
Namun, tindakan pelaku tertangkap kamera CCTV saat melakukan aksi pencurian di SMK Muhammadiyah, Kelurahan Pasir Kidul, Kecamatan Purwokerto Barat pada tanggal 27 Februari 2023 lalu.
Pelaku melakukan aksi pencurian di total 14 lokasi, di mana 12 di antaranya adalah sekolah dan dua balai desa di wilayah Kabupaten Banyumas.
Pelaku terakhir kali melakukan aksinya pada pukul 3 pagi, merusak pintu dan jendela untuk mengambil uang sebesar Rp 3 juta.
Pelaku melakukan aksinya dalam keadaan telanjang, dengan mengikuti arahan dari dukunnya yang mengatakan itu sebagai jimat untuk sukses dalam pencurian.
Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Edy Suranta Sitepu, menyatakan bahwa pelaku akan dikenakan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara. Pelaku selalu melakukan aksinya sendirian.
Lokasi pencurian meliputi beberapa sekolah di wilayah Kabupaten Banyumas, seperti SD Cilongok, SD Sokaraja, SMA Sokaraja, SD Kalibagor, SD Patikraja, TK Patikraja, SD Karanglewas, SD di Purwokerto Barat, serta Balai Desa Kedungwringin dan Rempoah Baturraden.
