PURWOKERTO – Dalam momentum merayakan Idul Fitri, Assoc Prof Dr Jebul Suroso, Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), mengajak jamaah Salat Idul Fitri di Masjid 17 Purwokerto untuk merenungkan peran penting menjaga lingkungan dalam khotbah bertajuk “Green Idul Fitri: Manifestasi Rahmatan Lil Alamin di Hari Kemenangan” Rabu (10/5/2024)
Dalam khotbahnya, Rektor UMP menyampaikan rasa syukur atas berkah Ramadan yang telah berlalu dengan penuh kesabaran dan keikhlasan. Ia juga menegaskan bahwa Idul Fitri bukan hanya tentang perayaan keagamaan semata, tetapi juga momen penting untuk merayakan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan.
“Idul Fitri adalah hari kemenangan bagi kaum muslimin yang telah menjalani ibadah bulan Ramadan dengan penuh keimanan. Namun, kebahagiaan ini haruslah disertai dengan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan sebagai bagian dari ajaran Islam yang rahmatan lil alamin,” ujar Assoc. Prof. Dr. Jebul.
Dalam khotbahnya, Rektor UMP menyoroti betapa Islam menekankan pentingnya kelestarian lingkungan, mengutip Al-Qur’an dan hadis-hadis yang menegaskan perlunya menjaga alam. Rektor juga mengajak jamaah untuk mengambil contoh dari Rasulullah dalam menjaga lingkungan sekitar, termasuk dalam menanam pohon sebagai bagian dari amalan yang terus memberikan manfaat atau sodaqoh jariyah.
Lebih lanjut, Rektor juga mengingatkan agar perayaan Idul Fitri tidak menyebabkan masalah lingkungan, seperti pemborosan makanan dan penggunaan plastik yang berlebihan. Sebagai langkah nyata, Rektor UMP mengajak untuk melakukan gerakan “Green Idul Fitri” dengan menjaga kebersihan, mengurangi penggunaan plastik, dan mengelola sampah dengan baik.
“Marilah kita jalani Idul Fitri dengan penuh khidmat sesuai syariat, berkeadaban, dan ramah lingkungan. Hakikat Idul Fitri adalah kembali kepada fitrah manusia dan kemanusiaan dengan perilaku dan kehidupan yang bersih sebagai ibadah,” tegas Assoc Prof Dr Jebul.
Khotbah “Green Idul Fitri” yang disampaikan Rektor UMP menjadi panggilan untuk umat muslim merayakan Idul Fitri dengan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan sebagai bagian dari ibadah dan kemanusiaan.
“Semoga semangat untuk menjaga lingkungan ini tetap terjaga dan menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari umat muslim,” pungkasnya.(tgr)
