BANYUMAS-Pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial (Kemsos) meluncurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan bantuan subsidi minyak goreng kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di seluruh tanah air. Bantuan ini diluncurkan terkait langkah strategis yang terdampak pandemi Covid-19.
Baca Juga : Tingkatkan Peran Pembinaan, BAPAS Purwokerto Jalin Kerjasama Lintas Sektor
Para penerima bantuan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di wilayah kabupaten Banyumas mulai mengambilnya. Tampak Danramil 24/Kedungbanteng Kapten Inf Nurkolis, Babinsa dan Bhabinkamtibmas ikut membantu dan memantau proses pembagian bantuan oleh petugas kantor pos Kedungbanteng kecamatan Kedungbanteng kabupaten Banyumas, Minggu (17/04/2022).
Komandan Kodim 0701/Banyumas Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono melalui Danramil 24/Kedungbanteng Kapten Inf Nurkolis menyampaikan, pandemi membawa dampak tak hanya soal masalah kesehatan. Namun juga berdampak pada melemahnya perekonomian yang ditandai dengan penurunan produksi, pengurangan tenaga kerja,serta penurunan daya beli masyarakat.
“Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) adalah bantuan sosial pangan dalam bentuk non tunai dari pemerintah yang diberikan kepada KPM setiap bulannya namun sekarang diserahkan dalam bentuk uang tunai sebesar Rp. 200.000 serta ditambah bantuan subsidi minyak goreng sebesar Rp. 300.000 jadi total yang diterima sebesar Rp. 500.000 tanpa potongan,” jelasnya.
Baca Juga : Bawaslu Banyumas Sosialisasikan Saka Adhyasta Pemilu
Kali ini penerima BPNT atau Kartu Sembako juga mendapat vaksinasi Covid-19 oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas Kedungbannteng. Dengan jenis vaksin Sinovac, Astra Zeneca dan Pfizer. “Cek penerima bantuan di cekbansos.kemensos.go.id,” terangnya. (*)
