PURWOKERTO – Universitas Islam Negeri Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto awal tahun 2024 ini mengirimkan sembilan mahasiswa terbaiknya, menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) Integrasi Internasional Mandiri. Mereka bakal menjalani KKN selama sebulan di Malaysia dan Filipina.
Wakil Rektor 1 UIN Saizu Purwokerto, Prof Suwito menyampaikan, kesembilan mahasiswanya yang bakal menjalani KKN Integrasi Internasional Mandiri, merupakan mahasiswa terbaik. Mereka merupakan mahasisw berprestasi yang nantinya akan menjalani pengabdian kepada masyarakat di dua negara tersebut.
Dijelaskan, untuk KKN Integrasi Internasional Mandiri merupakan kegiatan pertama kali bagi UIN Saizu Purwokerto. KKN Integrasi Internasional Mandiri saat ini dilaksanakan di dua negara yaitu Malaysia dan Filipina. Untuk pelaksanaan KKN tersebut dilaksanakan dalam waktu yang tidak bersamaan, sesuai ketentuan dari negara masing-masing.
Dari sembilan mahasiswa yang bakal berangkat untuk Program KKN Internasional, ada empat mahasiswa ke Malaysia, tepatnya di Universitas Sains Islam Malaysia (USIM). Kemudian, sebanyak lima mahasiswa melakukan KKN di Filipina, tepatnya di University of Mindanao di Davao Filipina.
Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat UIN Saizu Purwokerto, Mawi Khusni Albar menjelaskan, untuk mahasiswa yang KKN Internasional di Malaysia telah diberangkatkan pada hari Senin (22/1/2024). Mereka berjumlah empat mahasiswa yang terdiri dari tiga fakultas di UIN Saizu Purwokerto.
Antara lain, dari Fakultas Syariah mahasiswa bernama Trias Adi Prayoga dari Prodi Hukum Tata Negara. Dari Fakultas Dakwah, mahasiswa bernama Muhammad Ihzam Djazuli dari Prodi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) dan Anggelita Irsan dari Prodi Manajemen Dakwah. Dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) mahasiswa bernama Insi Rifka Navita dari Prodi Ekonomi Syariah.
Saat sampai di Bandara Kuala Lumpur Malaysia, para mahasiswa KKN Internasional disambut Prof Khoiri. Dia merupakan salah satu dosen Universitas Sains Islam Malaysia. Selepas itu rombongan peserta KKN Internasional akan melanjutkan ke Sabah sebagai tempat kegiatan KKN mereka.
Untuk mahasiswa KKN di Filipina rencana akan diberangkatkan tanggal 15 Februari 2024. Dari Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) ada Muhammad Kemal Faskha dari Tadris Matematika, Azka Farzanggi dari Tadris Bahasa Inggris, dan Zulfatur Rohmah dari Pendidikan Bahasa Arab.
Kemudian dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Meisya Aisya Jasmine dari Prodi Ekonomi Syariah. Dari Fakultas Syariah ada M Yudha Ditta Wiratama dari Prodi Hukum Keluarga Islam.
Menurut Mawi, dalam era globalisasi ini, penting bagi mahasiswa UIN Saizu Purwokerto untuk mendapatkan pengalaman internasional yang dapat melengkapi pengetahuan dan keterampilan mereka.
“Dalam kesempatan tersebut mahasiswa tidak hanya melakukan pertukaran informasi, namun mahasiswa juga memiliki kesempatan untuk berinteraksi dengan masyarakat di Malaysia dan Filipina,” jelasnya.
