Angin Kencang Landa Cimanggu, Satu Rumah Ambruk

BERSIHKAN PUING: Kepala Desa Karangreja dan warga gotong-royong mengangkat dan membersihkan puing-puing rumah Tonah yang ambruk diterjang angin Sabtu (25/9)/TASLIM INDRA/BANYUMAS EKSPRES.

CILACAP-Rumah Tonah (70) warga RT 03 RW 08 Dusun Karangtengah Kidul Desa Karangreja Kecamatan Cimanggu ambruk diterjang angin kencang, Sabtu (25/9) siang. Beruntung saat kejadian penghuni rumah, Tonah dan anaknya Sartono sedang tidak ada dirumah.

Kepala Desa Karangreja Sarwin mengatakan rumah roboh terjadi pada pukul 11.00 setelah sebelumnya diterjang angin kencang. Ditambah kondisi rumah kayu itu sudha rapuh tidka mampu menahan angin kencang, sehingga ambruk.

Usai mendapat laporan pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian dan berkoordinasi dengan forkompimcam dilanjutkan ke BPBD Majenang. “Tidak mengakibatkan korban jiwa hanya kerugian materil ditaksir sekitar Rp 7.500.000 dan penghuninya sebanyak 2 jiwa mengungsi dirumah keluarga lainnya.”Terangnya.

Ia mengatakan bantuan yang dibutuhkan adalah logistik permakanan dan bahan bangunan untuk perbaikan rumah yang ambruk. Dia menambahkan rumah tersebut sudah di daftarkan dalam pengajuan bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) 2022 mendatang namun keburuk ambruk.

Koordinator pada UPT BPBD Majenang,Basuki Rahmat mengatakan, kejadian bermula saat hujan deras disertai angin kencang pada Jumat (24/9) siang hingga petang. Hujan yang disertai angin kencang ini juga menumbangkan pohon petai dan menimpa rumah Sanem dan Yativera,warga Dusun Siluman Desa Sadahayu Kecamatan Majenang. (lim).

Beri komentar :
Share Yuk !