CILACAP – Guna mencegah penyebaran virus corona atau covid19 yang sudah masuk ke Indonesia, sosialisasi kepada masyarakat dilakukan dengan gencar. Salah satu yang dilakukan adalah memberikan edukasi cara cuci tangan yang benar dan pola hidup sehat.
Seperti yang dilakukan Sekolah Dasar Negeri (SD) Gumilir 06, Cilacap Utara yang mengajarkan cara cuci tangan yang benar kepada para pendidik dan ratusan muridnya, Sabtu (7/3).
Kegiatan yang berlangsung di halaman SD Gumilir 06 tersebut, dipandu langsung oleh petugas dari Puskesmas Cilacap Utara I. Mereka mendapat sosialisasi tentang Apa itu Virus Corona, tanda dan gejala yang ditimbulkan, cara penyebaran virus, tips mencegah dan cara agar orang lain tidak tertular.
Selanjutnya diberitahu dan praktik langsung cara mencuci tangan yang benar. Para pendidik juga membagikan jamu tradisional berbahan empon-empon.
Kepala SD Negeri Gumilir 06, Sugiyanto mengatakan, keluarga besar SD Negeri Gumilir 06 berkomitmen untuk tetap menjaga kondisi kesehatan dengan menerapkan pola hidup sehat. Apalagi saat ini tengah merebak virus corona di seluruh dunia dan telah masuk ke Indonesia. Para peserta didik diberi edukasi agar lebih peduli terhadap kesehatan, termasuk kebersihan lingkungan sekolah.
“Diawali dengan pembiasaan para peserta didik untuk mencuci tangan dengan langkah-langkah yang benar. Sehingga peserta didik menjadi terbiasa. Nantinya, sebelum pelajaran dimulai, sebelum masuk ke dalam ruang kelas anak didik harus mencuci tangan terlebih dahulu, begitupula setelahnya.,” kata Sugiyanto, Sabtu (7/3).
Selain itu, lanjut dia, peserta didik juga diperkenalkan untuk mengkonsumsi jamu tradisional berbahan empon-empon. Jamu ini, diklaim mampu mencegah virus corona.
Disebutkan, peserta didik yang terlibat dalam kegiatan tersebut sebanyak 356 anak, mulai dari kelas satu hingga kelas enam.
“Diharapkan seluruh siswa selalu dalam kondisi sehat, tidak terjangkit penyakit,” harapnya.
Guru UKS SD Negeri Gumilir 06, Krista Adayu yang juga merupakan fasilitator daerah program pintar Tanoto Foundation menambahkan, kegiatan diprakarsai oleh dirinya itu merupakan salah satu praktik dari program pintar Tanoto Foundation.
Dalam kesempatan yang sama, Novi Kurniasih, Bidang Program Promosi Kesehatan pada UPTD Puskesmas Cilacap Utara I, sosialisasi tentang Apa itu Virus Corona, tanda dan gejala yang ditimbulkan, cara penyebaran virus, tips mencegah dan cara agar orang lain tidak tertular telah di lakukan di seluruh wilayah UPTD Puskesmas Cilacap Utara.
“Penyuluhan untuk pencegahan virus corona sudah dilakukan kepada kader-kader kesehatan, lintas sektoral, hingga anggota PKK,” kata Vovi.
Sementara sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) ditingkat sekolah, lanjut Novi, diawali di SD Negeri Gumilir 06. Dengan harapan meningkatkan pemahaman terhadap kesehatan peserta didik.
“Kita memang fokus pada virus corona bagaimana cara meminimalisir penyebaran, salah satunya dengan cuci tangan yang benar menggunakan sabun,” katanya. (gin)
