Peringati HPSN 2023, SBI dan KLHK Gelar Berbagai Kegiatan

CILACAP – Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2023, Solusi Bangun Indonesia (SBI) bersinergi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap menggelar beberapa kegiatan untuk mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam upaya mengurangi jumlah sampah.

Peringatan HPSN tahun ini mengangkat tema “Peduli Sampah untuk Masa Depan yang Lebih Baik” yang menekankan pentingnya partisipasi aktif seluruh pihak untuk menjaga kebersihan lingkungan dan memperbaiki kualitas lingkungan hidup.

Dalam kegiatan peringatan HPSN tahun ini, SBI Cilacap bekerja sama dengan KLHK dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap menggelar sejumlah kegiatan, antara lain kampanye sosialisasi, kegiatan pembersihan lingkungan, dan edukasi daur ulang sampah.

Istifaul Amin, General Manager SBI menyambut dengan antusias penyelenggaraan HPSN yang digagas oleh KLHK dengan berbagai kegiatan, salah satunya dengan Kampanye Bersepeda Jelajah Bersih Negeri 2023 yang berlangsung dari tanggal 7-19 Februari 2023.

Kampanye sosialisasi HPSN dilakukan dengan cara menyebarkan informasi tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan upaya-upaya yang dapat dilakukan oleh

masyarakat untuk mengurangi jumlah sampah. Selain itu, kegiatan pembersihan lingkungan juga dilakukan untuk membersihkan area-area publik dan pantai dari sampah.

Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2023, Solusi Bangun Indonesia (SBI) Cilacap bersinergi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap menggelar beberapa kegiatan, termasuk kunjungan dari Tim Jelajah Bersih Negeri 2023 yang diprakarsai oleh KLHK.

Dalam kunjungan tersebut, Tim Jelajah Bersih Negeri 2023 juga mengunjungi Pabrik SBI dan fasilitas pengolahan sampah menjadi RDF di Kecamatan Jeruklegi.

Dalam upaya mendorong masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam upaya pengelolaan sampah, SBI Cilacap dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap juga mengadakan

edukasi daur ulang sampah. Dalam kegiatan ini, masyarakat diajarkan cara mendaur ulang sampah agar dapat dijadikan barang-barang baru yang memiliki nilai ekonomis.

“Kami berharap kegiatan peringatan HPSN tahun ini dapat menginspirasi masyarakat untuk peduli dan bertanggung jawab terhadap sampah yang dihasilkan. Kegiatan ini juga merupakan upaya kami untuk mendukung program pemerintah dalam menjaga kebersihan lingkungan dan memperbaiki kualitas lingkungan hidup,” ujar Kepala SBI Cilacap.

Peringatan HPSN tahun ini diharapkan dapat menjadi momen yang memotivasi masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan dan mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan. Dengan kesadaran masyarakat yang semakin tinggi terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, diharapkan Indonesia dapat membangun lingkungan yang lebih sehat dan lestari untuk masa depan yang lebih baik.

Tim Jelajah Bersih Negeri 2023 yang diprakarsai oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) telah tiba di Cilacap untuk melihat langsung upaya pengelolaan sampah di daerah ini. Kunjungan dimulai dengan mengunjungi pabrik Solusi Bangun Indonesia (SBI) yang telah dikenal aktif dalam mengelola sampah di wilayah Cilacap.

Tim Jelajah Bersih Negeri 2023 bertujuan untuk mengampanyekan pentingnya pengelolaan sampah yang efektif dan terpadu di seluruh Indonesia. Kunjungan ke pabrik SBI bertujuan untuk memberikan contoh nyata bagaimana sampah dapat diolah menjadi bahan bakar alternatif yang dapat digunakan oleh industri.

Di pabrik SBI, tim Jelajah Bersih Negeri 2023 diberikan penjelasan tentang teknologi pengolahan sampah menjadi Refuse Derived Fuel (RDF) yang merupakan bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan. RDF adalah bahan bakar yang dihasilkan dari sampah yang telah diolah dan memiliki nilai kalori tinggi sehingga cocok untuk digunakan sebagai bahan bakar alternatif di industri.

Selain itu, tim Jelajah Bersih Negeri 2023 juga melakukan kunjungan ke fasilitas pengolahan sampah menjadi RDF di Kecamatan Jeruklegi. Di sini, mereka melihat langsung bagaimana sampah yang sebelumnya hanya menjadi beban lingkungan dapat diubah menjadi bahan bakar alternatif yang bermanfaat bagi industri.

Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi masyarakat untuk memulai pengelolaan sampah yang efektif dan terpadu di wilayah masing-masing.

Dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan dan memperbaiki kualitas lingkungan hidup, setiap orang perlu berperan aktif dan bertanggung jawab dalam mengelola sampah yang dihasilkan.

Dengan adanya dukungan dari pemerintah dan masyarakat yang semakin meningkat, diharapkan Indonesia dapat memperbaiki kualitas lingkungan hidup dan mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan. Semua pihak perlu berperan aktif dan bertanggung jawab dalam menjaga kebersihan lingkungan untuk masa depan yang lebih baik.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap, Sri Murniyati, mengungkapkan bahwa keberhasilan Cilacap dalam mencapai Waste to Zero Landfill tersebut tidak terlepas dari adanya pengolahan sampah menjadi RDF. Pengolahan sampah ini dilakukan dengan memanfaatkan teknologi modern sehingga mampu mengolah sampah organik dan non-organik secara terpisah.

Sri Murniyati juga menyatakan bahwa pengolahan sampah menjadi RDF tidak hanya membantu Cilacap mencapai target Zero Landfill, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat. Pasalnya, RDF yang dihasilkan dapat digunakan sebagai bahan bakar pengganti bahan bakar fosil pada industri dan transportasi, sehingga dapat menghemat biaya dan mengurangi emisi gas rumah kaca.

Solusi Bangun Indonesia (SBI) Cilacap tidak hanya fokus pada pengolahan sampah menjadi bahan bakar alternatif (Refuse Derived Fuel/RDF), tetapi juga aktif membina bank sampah dan kelompok inovator di wilayahnya. Hingga saat ini, SBI telah membina 14 bank sampah dan 4 kelompok inovator yang tersebar di 5 kecamatan di Kabupaten Cilacap.

Menurut Rizal, salah satu pegawai SBI, keberadaan bank sampah sangat penting dalam upaya mengurangi jumlah sampah yang akhirnya mencemari lingkungan. Bank sampah memberikan insentif bagi masyarakat untuk memilah sampah organik dan non-organik serta menjualnya ke bank sampah. Dari sini, sampah tersebut kemudian diolah menjadi produk yang bernilai ekonomi.

Selain bank sampah, SBI juga membina kelompok inovator yang berfokus pada pengolahan sampah menjadi produk-produk bernilai jual tinggi. Salah satu produk inovatif yang dihasilkan oleh kelompok inovator tersebut adalah tas dan dompet dari sampah plastik. Produk-produk tersebut telah banyak diminati oleh masyarakat setempat dan berhasil meningkatkan kesejahteraan ekonomi kelompok inovator.

Dengan dukungan dari SBI, bank sampah dan kelompok inovator di wilayah Cilacap diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat, serta turut membantu pemerintah dalam mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke TPA atau land fill.

Beri komentar :
Share Yuk !