BAU MULUT, APAKAH ANDA MENGALAMINYA?

Bau mulut menjadi masalah yang umum dan sering terjadi. Sekitar 70% dari populasi masyarakat di Indonesia memiliki masalah bau mulut ini. Bau mulut menjadi suatu istilah umum yang digunakan untuk menjelaskan adanya bau yang tidak sedap atau tidak enak sewaktu terhembus udara dan saat berbicara, tanpa melihat apakah subtansi bau berasal dari mulut ataupun berasal dari luar mulut.

Tentunya, bau mulut ini sangat mengganggu bukan?

Bau mulut ternyata bukanlah suatu penyakit, melainkan suatu gejala yang tentunya harus diketahui penyebabnya. Beruntung jika Anda sadar adanya hawa tidak sedap dari mulut dan segera mengunjungi dokter gigi untuk mengatasinya. Jika tidak, bau mulut tersebut akan menimbulkan pengaruh negatif dalam bisnis, pergaulan, bahkan kehidupan pernikahan. Tidak dipungkiri pula bahwa jika kita memiliki bau mulut bisa membuat tidak nyaman diri kita sendiri saat berbicara dengan orang lain. Selain itu, orang lain pun bisa merasa tidak nyaman berada di dekat kita karena kita memiliki bau mulut yang mengganggu.

Sebenarnya bau mulut tidak selalu terjadi pada seseorang yang sedang berpuasa. Secara normal apabila mulut kita kering karena jumlah air liur (ludah) yang kurang atau akibat kita kurang melakukan aktifitas mengunyah akan menyebabkan bau mulut tidak segar, contohnya saat setelah bangun tidur. Hal ini disebabkan saat tidur, aliran saliva atau ludah menurun dengan drastis. Kondisi mulut yang kering ini menyebabkan bakteri berkembang biak dengan cepat. Nah, bakteri itulah memproduksi zat atau racun yang bisa menyebabkan bau mulut.

Bau mulut akibat kelainan suatu organ dapat terjadi, contohnya akibat kelainan pada rongga mulut, dari Telinga Hidung dan Tenggorokan (THT), dari saluran pernafasan atau saluran pencernaan. Namun, sebagian besar penyebab bau mulut bersumber akibat adanya kelainan pada rongga mulut. Keadaan rongga mulut yang berpotensi untuk menimbulkan bau mulut yaitu adanya karies atau gigi berlubang atau adanya sisa akar gigi, karang gigi, peradangan pada gusi (gingivitis), atau penggunaan gigi palsu yang tidak benar.

Sulit di Bersihkan Pada Gigi Berlubang

Pada gigi berlubang terjadi proses penumpukan sisa makanan dalam gigi yang berlubang tersebut, kemudian terjadi proses pembusukan sisa makanan oleh bakteri, sehingga menimbulkan bau busuk dan bau yang tidak sedap. Tidak hanya itu, pada sisa akar gigi yang tertinggal bisa menyebabkan melekatnya sisa makanan akibat adanya permukaan akar gigi yang kasar. Hal ini menyebabkan sisa makanan yang tertinggal tersebut sulit dibersihkan.

Pada gigi yang mempunyai karang gigi di permukaannya akan menyebabkan permukaan gigi menjadi kasar, sehingga hal ini menyebabkan sisa makanan mudah menempel dan sulit dibersihkan. Lama – kelamaan hal tersebut akan menyebabkan penebalan lapisan karang gigi yang pada akhirnya menimbulkan bau yang tidak sedap. Selain itu, radang pada gusi terjadi karena adanya karang gigi yang menempel di gigi dan gusi, dimana hal ini akan menyebabkan proses peradangan pada gusi. Gusi yang meradang tersebut akan menimbulkan bau yang tidak sedap.

Penyebab bau mulut lainnya yaitu, penggunaan gigi palsu. Gigi palsu seharusnya dirawat seperti gigi asli sehingga harus selalu dibersihkan dari sisa-sisa makanan, jika gigi palsu tersebut tidak dibersihkan akan menimbulkan bau yang tidak sedap.

Mengingat pentingnya kesehatan gigi dan juga informasi bahwa penyebab terbanyak bau mulut adalah karena masalah gigi seperti yang disebut di atas, maka masalah seputar gigi dan rongga mulut yang ada harus segera diatasi dan diobati. Biasanya jika selama berpuasa terjadi bau mulut akibat kelainan gigi, biasanya keadaan ini akan lebih dirasakan. Oleh karena itu, selama berpuasa jika merasakan bau mulut yang berlebihan harus selalu berpikir kemungkinan adanya kelainan pada rongga mulut Anda.

Kita harus selalu menjaga kebersihan dan kesehatan rongga mulut setiap harinya. Menggosok gigi dua kali dalam sehari, saat pagi setelah sarapan, dan malam sebelum tidur harus menjadi kegiatan rutin Anda rongga mulut dan gigi terjaga kebersihan serta kesehatannya. Segeralah datangi dokter gigi dan lakukanlah konsultasi mengenai keadaan rongga mulut dan gigi Anda, agar Anda mengetahui bagaimana kondisi dan keadaan rongga mulut dan gigi. (*)

Beri komentar :
Share Yuk !