PRESIDEN- Jokowidodo memerintahkan kepada pemerintah daerah guna memfokuskan vaksinasi kepada masyarakat yang belum mendapatkan dosis dua, tiga dan booster
Presiden menerangkan, mengingat angkanya masih belum cukup dalam membentuk kekebalan komunal (herd immunity) maka tingkat vaksinasi dosis kedua dan booster masih harus terus digenjot
“Saya hanya ingin mendorong supaya seluruh kabupaten maupun kota serta provinsi dikonsentrasikan untuk disuntikkan yang kedua dan juga suntikkan yang ketiga atau booster,” ujar Jokowi saat acara Peninjauan Vaksinasi Covid-19 secara virtual di 17 Provinsi, Jumat (18/2).
Masih dikatakan jokowi, “Karena dosis kedua dan dosis ketiga ini saya tinjau masih banyak yang masih di bawah angka 60 persen, masih rendah,” katanya.
Kemudian, Jokowi juga meminta untuk kelompok sasaran vaksinasi yang didahulukan adalah mereka yang terbilang rentan atau gampang tertular.
“Dan agar didahulukan yang lansia dulu, ini penting sekali. Karena dari data terakhir yang saya terima 69 persen yang meninggal karena Omicron yaitu lansia, dan kedua yang belum di vaksin,” demikian Jokowi.(rmol)
